Serial Epik Shogun Torehkan Sejarah, Raih 18 Piala Emmy
Film | 16 September 2024, 14:15 WIBLOS ANGELES, KOMPAS.TV – Serial televisi epik bertema sejarah Jepang, Shogun, mencatatkan namanya dalam sejarah Emmy Awards dengan meraih total 18 piala Emmy, Minggu (15/9/2024) waktu Los Angeles, Amerika Serikat (AS) atau Senin WIB. Shogun juga jadi serial non-bahasa Inggris pertama yang memenangkan kategori Drama Terbaik dalam ajang itu.
Momen ini tak hanya mencuri perhatian dunia pertelevisian, tetapi juga membawa kejayaan bagi Hiroyuki Sanada dan Anna Sawai, yang sukses meraih penghargaan aktor dan aktris terbaik.
Dalam pidato penerimaannya di atas panggung Peacock Theater, Los Angeles, Sanada mengatakan, “Shogun mengajarkan saya bahwa ketika kita bekerja bersama, kita bisa menciptakan keajaiban.”
Dengan latar era peperangan antara dinasti-dinasti Jepang feodal, Shogun memukau penonton lewat sinematografi memukau dan narasi yang kuat.
Serial ini, yang diadaptasi dari novel karya James Clavell, bukan hanya berhasil menyabet penghargaan Penyutradaraan Terbaik, tetapi juga mencatat rekor sebagai serial drama musim tunggal dengan penghargaan terbanyak dalam sejarah Emmy.
Sebelum malam puncak Emmy, Shogun telah membawa pulang 14 penghargaan di berbagai kategori teknis, menjadikannya serial dengan jumlah penghargaan terbanyak dalam satu musim, melewati rekor yang sebelumnya dipegang Game of Thrones.
Anna Sawai, pemeran utama perempuan, mencetak sejarah dengan menjadi perempuan Jepang pertama yang meraih penghargaan Aktris Utama Terbaik dalam kategori drama. Kemenangan ini mengingatkan kembali pada Yoko Shimada, yang pernah dinominasikan dalam peran yang sama pada adaptasi Shogun versi NBC di tahun 1981.
Sementara itu, Hiroyuki Sanada juga menjadi aktor keturunan Jepang pertama yang memenangkan penghargaan Aktor Utama Terbaik. Sebelumnya, hanya Lee Jung-jae dari Squid Game yang pernah membawa pulang penghargaan ini untuk aktor Asia.
Baca Juga: Daftar Lengkap Nominasi Penghargaan Emmy Awards 2024, Shogun dan The Bear Raih Nominasi Terbanyak
Malam penghargaan Emmy kali ini dipenuhi dengan sorotan besar, salah satunya dengan Eugene dan Daniel Levy sebagai pembawa acara.
Mereka menyindir perubahan lanskap pertelevisian AS dengan menyebut Emmy sebagai "malam terbesar TV yang menghormati bintang film di layanan streaming."
Tak hanya Shogun, serial The Bear dan Baby Reindeer juga meraih kesuksesan besar. Jeremy Allen White dan Ebon Moss-Bachrach berhasil membawa pulang penghargaan Aktor Utama dan Aktor Pendukung Terbaik di kategori komedi lewat peran mereka sebagai koki di restoran Chicago yang menjadi latar cerita The Bear.
Serial ini, yang sebelumnya mendominasi Emmy, terus menuai pujian lewat musim keduanya yang lebih ambisius dan sukses meraih Penyutradaraan Terbaik.
Meski begitu, Hacks dari HBO berhasil membatasi dominasi The Bear dengan meraih penghargaan Penulisan Komedi Terbaik, sementara Jean Smart membawa pulang penghargaan Aktris Utama Terbaik untuk ketiga kalinya.
Salah satu momen emosional malam itu datang dari Richard Gadd, kreator Baby Reindeer, yang memenangkan penghargaan untuk Penulisan Terbaik. Serial ini mengangkat kisah nyata Gadd yang menghadapi pengalaman traumatis akibat pelecehan seksual.
Namun, semua mata tertuju pada Shogun, serial yang diproduksi oleh FX milik Disney dan syuting di Kanada, tetapi menampilkan sebagian besar pemeran dari Jepang. Dengan total 25 nominasi, Shogun sukses menjadi pusat perhatian Emmy tahun ini, menjadikannya serial kedua non-bahasa Inggris yang dinominasikan untuk Drama Terbaik setelah Squid Game.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Japan Times