Cerita Rafael Tan Dijuluki Duta Seblak hingga Banjir Pesanan, Niat Iseng yang Berujung Untung
Selebriti | 6 Juni 2023, 18:52 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Nama Rafael Tan kini tak dapat dipisahkan dari makanan khas Jawa Barat, seblak.
Bermula dari iseng membuat konten memasak seblak, kini Rafael kebanjiran pesanan seblak.
Jika Anda mengetikkan kata seblak di mesin pencarian Google, maka nama Rafael turut muncul.
Saking viralnya konten Rafael bikin seblak, mantan personel SMASH itu kini dijuluki Duta Seblak.
“Ternyata memang dari hasil keisengan ini, upload konten seblak ini, ternyata memang banyak yang suka,” kata Rafael di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (6/6/2023).
Baca Juga: Gegara Ketiak, Yura Yunita Alami Body Shaming hingga Merasa Down: Kepikiran, Gelisah
Resep seblak Rafael cukup sederhana. Dia menggunakan kerupuk bunga dan bumbu yang cukup simpel, yakni hanya bawang putih, kencur, dan cabai rawit.
Selain resepnya yang sederhana, gaya Rafael yang lucu saat membawakan konten tentang seblak pun mengundang banyak penonton.
“Resepnya sendiri, kalau pertama kali aku posting seblak itu pada minta resepnya dan aku bagiin,” cerita dia.
Sejak itulah, Rafael mendapatkan banyak pesanan. Dia kewalahan, sampai-sampai membatasi pesanan yang masuk.
“(Pesanan) membludak sih. Aku cuma bisa terima kalau open PO (preorder) itu maksimal 100 cup. Kalau lebih enggak sanggup,” kata Rafael.
Rafael menjelaskan, seblak buatannya dimasak secara manual.
Dia harus menghaluskan bumbu-bumbu dengan cobek sehingga cukup berat jika harus memasak seblak dalam jumlah besar.
Baca Juga: Ten2Five Gandeng Rafael Tan Bawakan Single Terbaru, Salahkah Kita
Untuk membuat pesanan seblak, Rafael pun harus mempekerjakan dua temannya agar tidak kelelahan.
Menilik akun TikTok Rafael, pria 36 tahun itu pun melakukan berbagai inovasi pada seblak, seperti menambahkan mie goreng hingga dipadukan dengan makanan Korea bernama topokki.
Selain seblak, Rafael juga kerap mengulas beberapa makanan, seperti cilok, bubur Manado, cimol, cilor, hingga mie nyemek, seperti dikutip dari Kompas.com.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas.com