HYBE Beli Saham SM, Bang Si Hyuk dan Lee Soo Man Bekerja Sama untuk Bikin K-Pop Mendunia
Selebriti | 10 Februari 2023, 20:22 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Di tengah pro-kontra terkait rencana agensi Korea Selatan, HYBE, mengakuisisi SM Entertainment, Bang Si Hyuk dan Lee Soo Man sepakat bekerja sama untuk semakin mengglobalkan Korean Pop (K-Pop).
Dalam pernyataan terbaru, bos HYBE, Bang Si Hyuk, dan pendiri SM, Lee Soo Man, menjelaskan langkah mereka baru-baru ini.
"Bang Si Hyuk dan Lee Soo Man telah bergandengan tangan sehingga SM Entertainment dan HYBE akan menjadi game changer dalam musik populer dunia. Ini akan meningkatkan daya saing global K-Pop, dan kami telah memutuskan untuk mewujudkan visi bersama," kata kedua belah pihak, Jumat (10/2/2023), dikutip dari Soompi.
Baca Juga: HYBE Beli Saham Lee Soo Man, Manajemen Baru SM Entertainment Tidak Setuju Ada Akuisisi
Lee Soo Man mengakui telah memutuskan untuk mentransfer sahamnya ke HYBE untuk memulai kemitraan dengan agensi yang menaungi BTS, TXT hingga Le Sserafim tersebut.
"HYBE berbagi visi dengan SM Entertainment dan Lee Soo Man untuk mengimplementasikan metaverse, membangun sistem multi-label, dan kampanye visi untuk menyelamatkan dunia, dan HYBE akan menggunakan sumber dayanya sehingga K-Pop akan meningkatkan posisinya di pasar global," lanjutnya.
Disebutkan juga, ke depannya, Lee Soo Man dan HYBE akan secara aktif bekerja sama dalam meningkatkan tata kelola SM Entertainment serta manajemen eksekutifnya.
Lee Soo Man juga mengatakan mendukung rencana HYBE untuk membeli saham SM dari pemegang saham minoritas. Pada akhirnya, mereka akan menggabungkan kemampuan untuk mengglobalkan K-Pop.
"Kami akan meningkatkan platform saat ini yang memimpin pasar global sehingga penggemar dunia dapat bertemu lebih banyak artis dan merasakan kegembiraan K-Pop. Kami meminta Anda mendukung masa depan yang akan dibuat bersama oleh SM Entertainment dan HYBE. Terima kasih."
Baca Juga: Kim Garam Resmi Dikeluarkan dari Le Sserafim, Ini Pernyataan Lengkap HYBE dan Source Music
Sebagai informasi, HYBE membeli saham SM dari Lee Soo Man sebanyak 14,8 persen seharga 422,8 miliar won (sekitar Rp5,05 triliun), menjadikan HYBE sebagai pemegang saham terbesar di SM Entertainment.
Kabar ini tentu mengagetkan para penggemar K-Pop lantaran kedua agensi besar ini dikenal sebagai "saingan" di industri hiburan Korea Selatan.
Namun, rencana Bang Si Hyuk mengakuisisi agensi milik EXO, Red Velvet hingga NCT itu ditolak oleh manajemen baru SM dalam pernyataan resminya.
"Kami ingin menyampaikan posisi tegas yang dimiliki setiap karyawan dan setiap artis, sangat tidak menyetujui setiap dan semua upaya akuisisi yang bermusuhan dari luar," bunyi pernyataan dari co-CEO Lee Sung Soo, Tak Young Joon dan 25 direktur utama SM lainnya.
Penulis : Dian Nita Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Soompi