Jessica Iskandar Tolak Tawaran Raffi Ahmad Bantu Cicilan KPR: Aku Ada Suami, Masa Minta Bantuan
Selebriti | 29 November 2022, 19:37 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Jessica Iskandar menolak tawaran Raffi Ahmad yang ingin membantunya membayar tunggakan cicilan kredit kepemilikan rumah (KPR).
Jessica Iskandar menjelaskan bahwa ucapannya di salah satu program TV hanyalah gimmick, bukan suatu hal yang serius.
“Perlu aku lurusin, sebenarnya kemarin itu waktu yang istilahnya ‘minta bantuan’ ke temen-temen, itu sebenarnya di acara TV aja,” kata perempuan yang akrab disapa Jedar itu, seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Mediasi antara Jessica Iskandar dan Stefanus Gagal, Kuasa Hukum Jedar Sebut Syarat Penawaran
Jedar mengatakan bahwa dia tak mungkin meminta bantuan teman-teman artisnya untuk membayar cicilan KPR. Menurutnya, suaminya, Vincent Verhaag masih mampu untuk membayar.
“Enggal real aku minta tolong juga. Lagian aku ada suami, masak iya minta bantuan temen-temen bayar KPR,” ungkapnya.
Sebelumnya, Raffi Ahmad mengatakan akan membantu cicilan KPR Jessica Iskandar yang menunggak tiga bulan karena menjadi korban kasus dugaan penipuan.
Saat itu, Jessica menceritakan nasib cicilan KPR-nya di acara TV yang dipandu oleh Raffi Ahmad. Raffi pun akan membantu membayar satu bulan cicilan KPR.
Meski gimmick, ibu dua anak itu mengatakan bahwa Raffi Ahmad serius mengulurkan tangannya untuk membantu. Di belakang layar, Raffi rupanya menawarkan bantuannya lagi.
Tak hanya Raffi Ahmad, banyak rekan-rekan yang menghubunginya, menawarkan bantuan, usai Jessica menceritakan kondisi keuangannya.
Baca Juga: Berapa Cicilan KPR Rumah Jessica Iskandar, Sampai-Sampai Nunggak 3 Bulan?
Diketahui, Jessica Iskandar menjadi korban kasus dugaan penipuan dan penggelapan 11 mobil miliknya.
Istri Vincent Verhaag itu mengaku rugi Rp9,853 miliar. Hal itulah yang membuat ia tidak bisa lagi membayar cicilan rumah tiap bulannya.
Hingga kini, kasus tersebut masih tahap pemeriksaan lantaran terlapor Christopher Stefanus Budianto selalu absen dari panggilan polisi.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Purwanto
Sumber : Kompas.com