Oktober Bulan Kesadaran KDRT, Tak Hanya Kekerasan Fisik seperti yang Diduga Dialami Lesti Kejora
Lifestyle | 3 Oktober 2022, 17:15 WIBBisa juga dilakukan dengan membatasi atau menolak memberikan akses pada keuangan, yang seharusnya menjadi hak kita.
Pasangan yang menghilangkan kemampuan kita mendapatkan uang dengan melarang dan menyabotase pekerjaan juga termasuk pelaku kekerasan ini.
Jenis kekerasan domestik ini juga bisa terjadi ketika terjadi penyalahgunaan keuangan karena menghabiskan dana yang dialokasikan untuk kebutuhan rumah tanga yang penting.
Misalnya, biaya hidup rumah tangga yang habis untuk judi online atau pengeluaran tidak penting lainnya.
Baca Juga: Anaknya Dapat KDRT dari Rizky Billar, Begini Respons Orang Tua Lesti Kejora
Isolasi
Isolasi adalah bentuk unik dari KDRT yang dapat dilakukan pelaku namun juga oleh korban, dengan alasan tertentu.
Pasangan berusaha mempertahankan kendalinya sehingga menjauhkan kita dari keluarga, sahabat atau relasi lainnya yang mungkin memberikan nasihat atau perlindungan yang diperlukan.
Pelaku akan mengawasi kita sehingga tidak memiliki hubungan dengan orang lain dan menjadikan dirinya sebagai satu-satunya orang di hidup kita.
Dalam sejumlah kasus, korban KDRT juga cenderung menghindari interaksi karena takut dan malu.
Stalking
Stalking alias menguntit adalah bentuk KDRT emosional dan psikologis yang parah, umumnya korbannya adalah wanita.
Perilaku ini akan membuat korban ketakutan akan ancaman fisik yang akan diterimanya, sahabat, keluarga atau orang lain di sekitarnya.
Stalking juga bisa terjadi ketika muncul teror seperti mengawasi dari kejauhan, membobol rumah, mengikuti korban melalui kegiatan sehari-hari, dan sebagainya.
Baca Juga: KPI Apresiasi Langkah Lesti Kejora Laporkan Rizky Billar: KDRT Harus Diungkap ke Publik!
Koalisi Nasional Anti KDRT di Amerika Serikat pertama kali memunculkan momen peringatan kesadaran KDRT pada tahun 1981. Saat itu, perayaannya hanya satu hari yang disebut sebagai Hari Kesatuan.
Kemudian peringatan kesadaran KDRT berkembang menjadi satu minggu. Pada tahun 1989, bulan Oktober dideklarasikan sebagai bulan kesadaran KDRT.
Bulan kesadaran KDRT dijadikan perayaan untuk menghormati para korban KDRT, memberikan semangat pada para penyintas dan mengajarkan pencegahan.
Baca Juga: KPI Pusat Tegas Larang Pelaku KDRT Muncul di TV dan Radio
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV, Kompas.com