Makanan dan Minuman untuk Redakan Gejala Flu dan Batuk, Mudah dan Menyegarkan
Lifestyle | 14 September 2022, 10:45 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Cuaca yang akhir-akhir ini tidak menentu, kadang hujan tapi kadang panas membuat tubuh lebih rentan terkena serangan flu dan batuk.
Meskipun ada obat-obatan yang tersedia, pengobatan rumahan yang hampir tidak memiliki efek samping tetap jadi pilihan favorit keluarga.
Selain pengobatan rumahan, mengonsumsi makanan sehat untuk mempercepat proses penyembuhan agar gejala tidak semakin parah.
Ketika mengalami gejala batuk dan pilek, hal pertama yang bisa dilakukan adalah meningkatkan imun tubuh dengan makanan dan minuman yang sehat.
Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), Dr. dr. Inggrid Tania, MSi., mengatakan beberapa bahan alami bisa mengobati flu.
"Kalau untuk flu, bisa cepat juga sembuhnya dengan herbal. Tiga hari atau 5 hari bisa sembuh," kata Inggrid kepada Kompas.com.
"Tentu dibarengi dengan istirahat yang cukup dan makan makanan bergizi seimbang, cukupi kebutuhan cairan juga," lanjutnya.
Baca Juga: Benar Nggak sih, Mengonsumsi Es Krim Bisa Bikin Anak Batuk & Pilek?
Berikut makanan dan minuman yang baik dikonsumsi saat flu dan batuk menyerang, melansir dari Healthline.
1. Air jeruk nipis dengan kayu manis dan madu
Ramuan kuno ini cocok diminum saat Anda sakit tenggorokan. Melansir berbagai sumber, Anda hanya perlu memeras jus lemon segar ke dalam gelas, tambahkan sejumput kayu manis dan satu sendok madu untuk rasa manis.
2. Sup ayam
Sup ayam jadi pilihan terbaik saat tubuh sedang tidak fit. Semangkuk sup ayam yang direbus bersama sayuran memiliki nutrisi yang bisa mempercepat proses penyembuhan.
Mengonsumsi sup ayam hangat juga bisa jadi cara terbaik untuk melegakan tenggorokan yang gatal dan hidung mampet saat pilek.
3. Teh jahe
Teh jahe tidak hanya mudah dibuat, tetapi juga salah satu yang terbaik. Jahe dikenal dapat meredakan pilek dan batuk karena senyawa bioaktif di dalamnya.
Fitonutrien, gingerol, dan shogaol yang ada di dalamnya bisa mengurangi risiko infeksi virus dan dapat membantu mencegah pilek dan batuk parah.
Untuk membuat teh jahe, Anda dapat memilih teh apa saja. Tambahkan beberapa iris jahe segar ke dalam minuman. Jangan biarkan dingin dan cobalah meminumnya setiap hari, sebaiknya di pagi hari.
4. Air kelapa
Air kelapa kaya akan elektrolit seperti kalium, natrium, dan magnesium. Elektrolit ini dapat membantu mengatur keseimbangan cairan, mencegah dehidrasi, dan bahkan memastikan fungsi otot yang tepat.
Secara keseluruhan, ini menjadikannya pilihan minuman yang bagus bagi siapa saja yang perlu mengisi kembali elektrolit yang hilang akibat diare, muntah, dan dehidrasi umum.
Baca Juga: Asam Lambung Menyebabkan Batuk Kronis, Kok Bisa?
5. Air madu
Penelitian menunjukkan bahwa setidaknya 2 sendok makan madu efektif untuk meredakan batuk dan meningkatkan kualitas tidur.
Antioksidan dalam madu membantu mengurangi stres oksidatif yang dibawa oleh radikal bebas pada tubuh. Madu juga dapat berkontribusi untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan berpotensi menyembuhkan pilek.
6. Yogurt
Yogurt mengandung probiotik yang bermanfaat untuk kesehatan. Menurut beberapa penelitian, yogurt dapat mencegah flu baik pada anak-anak hingga orang dewasa.
Studi menemukan bahwa anak-anak yang sakit batuk dan pilek dan rutin mengonsumsi yogurt selama dua hari, gejalanya berkurang 55 persen.
Penulis : Dian Septina Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV