> >

Kronologi Siswi SD di Medan Alami Pemerkosaan, Hotman Paris Beber Terduga Pelaku

Selebriti | 8 September 2022, 16:50 WIB
Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea. Pada Rabu (7/9/2022), melalui unggahannya di akun Instagramnya, Hotman Paris membeberkan dugaan kasus pemerkosaan yang menimpa seorang siswi 10 tahun di Medan, Sumatera Utara. (Sumber: Tribunnews)

MEDAN, KOMPAS.TV - Seorang siswi berusia 10 tahun di Medan, Sumatera Utara diduga menjadi korban pelecehan seksual atau pemerkosaan oleh sejumlah oknum di sekolah.

Dugaan kasus tersebut mencuat saat ibu terduga korban melapor pada sosok pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.

Melalui video singkat yang diunggah melalui akun Instagramnya @hotmanparisofficial pada Rabu (7/9/2022), Hotman Paris mengungkapkan, sang siswi diduga diperkosa kepala sekolah hingga tukang sapu sekolah.

“Ini kasus ada anak cewek usia 10 tahun yang diduga diperkosa oleh berbagai orang, oleh oknum pimpinan sekolah, pimpinan administrasi bahkan tukang sapu dari sekolah tersebut. Ibunya datang dari Medan (ke Kopi Johny), peristiwanya di Medan,” kata Hotman Paris menjelaskan.

Hotman lalu mewawancarai ibu korban yang bernama Imelda. Namun, Hotman mewanti-wanti agar tak menyebutkan nama sekolah tempat kejadian.

Baca Juga: Cerita Hotman Paris Diminta Jadi Pengacara Ferdy Sambo & Putri Candrawathi: 3 Hari Enggak Bisa Tidur

“Jadi anak saya pertamanya dikasih serbuk putih sama tukang sapu, setelah habis minum, mulutnya dilakban, kakinya diikat, setelah itu digendong dibawa ke gudang,” ujar Imelda.

“Kemudian si tukang sapu masuk ke gudang dan letakkan anak saya ke atas meja, baru kepala sekolah masuk, dan tukang sapu jaga pintu gudang,” lanjutnya.

"Menurut pengakuan anak ibu, dia diperkosa berganti-ganti?"kata Hotman.

 

Sang ibu kemudian membenarkan pertanyaan Hotman Paris tersebut terkait insiden yang menimpa putrinya.

"Dua kali," jawab Imelda singkat.

Baca Juga: Kronologi Santri Gontor Tewas Diduga Dianiaya, Sang Ibu Mengadu ke Hotman Paris

Imelda mengaku sudah melaporkan kejadian itu ke Kepolisian Resor Kota Besar (Poltabes) Medan pada September 2021. Kasus ini kemudian dilimpahkan ke Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara.

Namun, hingga kini, seolah tak ada perkembangan kasus tersebut. Hotman Paris pun menyerukan kepada Kapolda Sumatera Utara agar segera menangani laporan tersebut.

"Bapak Kapolda Sumatera Utara, tolong minta perhatian, sudah dilaporkan sejak September 2021 oleh Ibu IM. Tapi sampai hari ini belum ada tersangka," tutup Hotman Paris.

 

 

Penulis : Dian Septina Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU