> >

Sebelum Nonton Film Mencuri Raden Saleh , Mari Mengenal Raden Saleh sang Maestro Lukis

Film | 18 Agustus 2022, 20:23 WIB
Film Mencuri Raden Saleh yang dibintangi Angga Yunanda, Iqbaal Ramadhan, Rachel Amanda akan rilis 25 Agustus 2022. (Sumber: Instagram/@visinema.id)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Rumah produksi Visinema Pictures akan merilis film Mencuri Raden Saleh pada 25 Agustus 2022. Film ini bercerita tentang perampokan yang dibuat oleh sineas film lokal, Angga Dwimas Sasongko.

Perampokan yang direncanakan karena terdesak kebutuhan itu menyasar lukisan Raden Saleh, koleksi Istana Presiden yang nilainya sekitar Rp3 miliar.

Pemerannya di antaranya adalah Iqbaal Ramadhan, Angga Yunanda, Rachel Amanda Airora, Umay Shahab, dan Aghniny Haque.

Lalu, Siapa Raden Saleh?

Raden Saleh adalah pelopor seni lukis modern di Indonesia. Dikutip dari kebudayaan.kemdikbud.go.id, Raden Saleh Sjarief Bustaman atau dikenal dengan Raden Saleh adalah pribumi pertama yang mendapatkan kesempatan untuk mengenyam pendidikan melukis di Eropa dengan beasiswa dari Pemerintah Belanda.

Baca Juga: Film Mencuri Raden Saleh Diputar Terbatas di 17 Kota, Ini 6 Karakter sekaligus Pemerannya

Selain pelukis, ia juga dikenal sebagai arsitek, paleontolog, perancang pertamanan, pendiri berbagai taman marga satwa, serta seorang perancang busana.

Raden Saleh pertama kali memulai pendidikannya di volkschool atau sekolah rakyat. Ketika di sekolah rakyat inilah kegemarannya akan menggambar mulai muncul.

Raden Saleh tiba di Eropa tahun 1829. Selama dua tahun di Eropa, Raden Saleh menghabiskan waktunya untuk memperdalam bahasa Belanda dan belajar teknik mencetak menggunakan batu.

Setelah memperdalam seni lukis, Raden Saleh mantap menjadikan seni lukis sebagai jalur hidupnya. Lukisan Penangkapan Diponegoro menjadi salah satu lukisan Raden Saleh yang fenomenal. 

Dalam lukisan tersebut, Raden Saleh menggambarkan peristiwa pengkhianatan pihak Belanda terhadap Pangeran Diponegoro.

Baca Juga: 5 Fakta Film Mencuri Raden Saleh, Aksi Angga Yunanda Curi Lukisan Pangeran Diponegoro

Sebelumnya, lukisan Penangkapan Diponegoro ini sudah lebih dulu dibuat oleh pelukis Belanda Nicolaas Pieneman tahun 1835.

Namun, Raden Saleh seakan tidak setuju dengan hasil gambarannya, sehingga ia membuat beberapa perubahan. Banyak pejabat dan bangsawan Eropa yang kagum dengan hasil karya Raden Saleh.

Pada 23 April 1880, Raden Saleh jatuh sakit, di mana aliran darahnya terhambat karena penyumbatan di dekat jantungnya.

Tidak lama berselang, Raden Saleh tutup usia. Jasadnya dikebumikan dua hari kemudian di Kampung Empang, Bogor.

 

 

Penulis : Dian Septina Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU