> >

10 Film tentang Perjuangan Kemerdekaan Indonesia, Cocok Ditonton Saat HUT ke-77 RI 2022

Film | 12 Agustus 2022, 13:24 WIB
Potongan film Soekarno. (Sumber: Kompas.com)

Film ini menceritakan sosok Jendral Soedirman, pemimpin perang gerilya yang mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia walaupun menderita penyakit paru-paru. 

Baca Juga: Logo dan Tema HUT ke-77 RI Beserta Cara Downloadnya, untuk Rayakan 17 Agustus 2022

5. Tjoet Nja' Dhien (1988)

Tjoet Nja' Dhien atau Cut Nyak Dien merupakan pahlawan perempuan yang berasal dari Aceh.

Film ini secara khusus menceritakan tentang perjuangannya dan teman-temannya dalam mengusir Belanda yang saat itu menduduki Aceh.

Film ini dibintangi Christine Hakim, Piet Burnama, Slamet Rahardjo (kakak Eros Djarot) dan juga didukung Rudy Wowor

6.  HOS Tjokroaminoto (2014)

Meskipun memiliki latar yang jauh dari tahun 1945, "HOS Tjokroaminoto" termasuk film yang memperlihatkan perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Film ini menceritakan tentang Oemar Said Tjokroaminoto (Reza Rahadian) yang lahir dari kaum bangsawan Jawa dengan latar belakang keislaman yang kuat.

Baca Juga: Jelang Hari Pramuka 14 Agustus, Berikut Link Download Logo, Tema dan Twibbon

Ia tidak diam saja melihat kondisi kemiskinan rakyat dan kesenjangan sosial selepas Tanam Paksa dan awal Politik Etis sekitar tahun 1900. 

7. Darah Garuda (2010)

"Darah Garuda" merupakan film kedua trilogi merdeka setelah "Merah Putih" yang disutradari oleh Yadi Sugandi dan Conor Allyn.

Film ini menceritakan tentang sekelompok kadet heroik yang bergerilya di pulau Jawa pada tahun 1947.

8. Hati Merdeka (2011)

Selanjutnya merupakan film terakhir dari trilogi merdeka yakni "Hati Merdeka" yang dibintangi oleh Lukman Sardi, Donny Alamsyah, dan Darius Sinathrya.

Pada film ini para kadet diutus dalam misi ke Bali untuk membunuh Kolonel Raymer yang telah menghabisi keluarga Tomas.

9. Kereta Api Terakhir (1981)

Film ini berkisah tentang Markas Besar tentara di Yogyakarta memutuskan untuk menarik semua kereta api yang ada ke Yogyakarta.

Dengan latar belakang gagalnya Perjanjian Linggarjati, film "Kereta Api Terakhir" dibumbui dengan sikap romantik, baik terhadap kepahlawanan, maupun kisah cinta di baliknya.

10. De Oost (2020)

Film ini berlatar di tahun 1946 ketika Hindia Belanda memasuki masa Revolusi Nasional Indonesia. 

Seorang prajurit muda bernama Johan terpesona dengan Kapten Angkatan Darat Raymond Westerling, yang memimpin operasi kontra-pemberontakan melawan gerilyawan Indonesia dan operasi pembersihan di Sulawesi Selatan. 

Lambat laun, Johan semakin sering mempertanyakan perihal perang pada dirinya sendiri.

Penulis : Dian Nita Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU