Rugi Hampir Rp10 Miliar, Begini Awal Mula Jessica Iskandar Sadar Kena Tipu
Selebriti | 15 Juli 2022, 05:42 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Artis Jessica Iskandar menceritakan detik-detik saat dirinya menyadari menjadi korban penipuan oleh Christoper Steffanus Budianto.
Seperti diketahui, 11 mobil Jessica Iskandar yang disewakan diduga dijual kembali oleh Steffanus tanpa sepengetahuannya.
Selain itu, Jessica juga tak pernah dibayar atas pembelian uang 30.000 dolar yang dibeli Steffanus seharga Rp15.000 per dollar.
Artis yang akrab disapa Jedar itu menyadari bahwa kerja samanya dengan Steffanus merupakan kedok penipuan setelah ia memerika mutasi transferan.
Baca Juga: Jessica Iskandar Jadi Korban Penipuan Perusahaan Rental, Rugi Rp9,8 Miliar dan 11 Mobil Mewah Lenyap
Ternyata transferan atas semua transaksi yang pernah mereka lakukan tidak masuk ke rekeningnya.
"Hanya ada beberapa diawal-awal saja pada saat mobil Alphard dan Mini Cooper. Selebihnya Steffanus mengirimikan bukti transfer palsu termasuk transfer pembelian pembelian dolar AS," ungkap Jessica Iskandar, dilansir dari Kompas.com, Jumat (15/7/2022).
Kini, istri Vincent Verhaag itu tak mengetahui keberadaan 11 mobilnya. Diduga pelaku kabur ke Singapura.
Kronologi Kasus Penipuan Jessica Iskandar
Penipuan tersebut terjadi berawal dari Jessica Iskandar dan Vincent Verhaag bekerja sama dengan perusahaan rental mobil di Bali, Triip.id.
Baca Juga: Jessica Iskandar dan Vincent Ungkap Arti Nama Anaknya: Don Azaiah Jan Verhaag
Awalnya, ibu dua anak itu merentalkan mobil Toyota Alphard miliknya selama satu tahun dengan pembagian keuntungan Rp 66 juta/bulan.
"Steffanus bilang, kalau BPKB serta STNK harus ia simpan. Karena, mobil tersebut akan disewakan ke salah satu aparatur negara. Jadi, status kepemilikannya harus jelas," ucapnya.
Tak berselang lama, Jedar kemudian membeli mobil Mini Cooper. Steffanus kembali menawarkan agar untuk disewakan di Triip.id dengan pembagian hasil Rp 35 juta/perbulan.
Penulis : Dian Nita Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas.com