5 Film Horor yang Diadaptasi dari Kisah Nyata, Selain KKN di Desa Penari
Film | 15 Mei 2022, 09:17 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Beberapa rumah produksi kerap membuat film horor yang diadaptasi dari kisah nyata. Terbaru, 'KKN di Desa Penari' dari MD Picture.
Horor, memang merupakan salah satu genre film yang paling digemari oleh masyarakat Indonesia.
Tidak heran, banyak film-film horor Indonesia begitu laris manis di pasaran. Terlebih jika ada bumbu adaptasi dari kejadian nyata.
Pun, banyak masyarakat Indonesia yang masih mempercayai eksistensi makhluk tak kasat mata yang di beberapa kejadian berseberangan dengan hidup manusia.
Cerita mengenai kejadian-kejadian mistis di berbagai daerah pun masih menjadi primadona.
Baca Juga: Cerita Asli KKN Desa Penari Versi Widya dan Nur oleh SimpleMan, Bikin Merinding
Penasaran apa saja film horor yang diadaptasi dari kisah nyata? Berikut ulasannya yang dirangkum KOMPAS.TV dari berbagai sumber, Minggu (15/5/2022):
1. Keluarga Tak Kasat Mata
Film ini diadaptasi dari kisah nyata pengalaman mistis yang ditulis oleh Bonaventura Genta di forum Kaskus.
Cerita 'Keluarga Tak Kasat Mata' di sebuah rumah di Jalan Magelang, Sleman, DIY itu viral pada tahun 2016 lalu. Saat itu, sang penulis, Genta bekerja di salah satu perusahaan iklan di Yogyakarta.
Cerita ini dimulai saat perusahaannya berpindah kantor ke sebuah bangunan baru. Disanalah Genta bersama rekan kerjanya mulai mendapati beberapa kejadian diluar nalar.
Cerita tersebut lantas diangkat menjadi film pada tahun 2017 produksi Max Picture yang dibintangi oleh Deva Mahenra, Aura Kasih, Miller Khan dan lainnya.
2. KM 97
Film horor yang diadaptasi dari kisah nyata berikutnya adalah 'KM 97' yang menceritakan misteri jalan tol Cipularang.
Bertahun-tahun lalu sempat heboh seorang anak menghilang di KM 97 atau kilometer ke-97 di Jalan Tol Cipularang yang menghubungkan Kota Bandung dengan Jakarta.
'KM 97' diperankan oleh Febi Febiola dan Restu. Mereka berperan menjadi sepasang suami istri yang mempunyai seorang anak kecil, Bintang (diperankan Zidane) yang sedang melakukan perjalanan ke Bandung.
Saat keluarga tersebut melalui kilometer ke-97 di Jalan Tol Cipularang, Bintang memaksa turun dari mobil.
Bintang, kemudian kembali ke mobil dan keluarga itupun melanjutkan perjalanan mereka mengunjungi rumah kakek (Agus Melazs).
Namun, keluarga itu tak sadar karena anak yang mereka bawa dari Jakarta ternyata bukanlah Bintang.
3. Terowongan Casablanca
'Terowongan Casablanca' termasuk film horor yang diadaptasi dari kisah nyata urband legend Jakarta yang tak kalah ngeri.
Jalan terowongan di daerah Kuningan itu menyimpan kejadian-kejadian seram yang diluar nalar.
Baca Juga: Film Horor Bisa Berdampak ke Kejiwaan Anak, Ini yang Harus Dilakukan Orangtua
Salah satunya adalah kisah pemerkosaan seorang gadis secara bergilir hingga tewas dan mayatnya kemudian dibuang begitu saja.
Banyaknya kecelakaan di Terowongan Casablanca juga membuat lokasi tersebut kian angker.
4. Hantu Jeruk Purut
Film ini konon diadaptasi dari kisah nyata di sekitar lokasi TPU Jeruk Purut, Jakarta selatan yang dianggap angker.
Salah satu kisah yang paling banyak dibicarakan adalah hantu pastor yang seringkali terlihat tanpa kepala berkeliaran di sekitar TPU.
Kisah itu lantas diangkat menjadi film layar lebar oleh Nayato Fio Nuala, yang dibintangi oleh Angie, Sheila Marcia, Samuel Zylgwyn, Valia Rahma, Renny Umari, Yulia Widyastuti dan Ferry Irawan.
5. KKN di Desa Penari
Baru-baru ini, sebagian besar masyarakat Indonesia tengah menggandrungi film 'KKN di Desa Penari' produksi MD Picture.
Pasalnya, 'KKN di Desa Penari' diklaim menjadi salah satu film horor yang diadaptasi dari kisah nyata.
Bercerita tentang Widya, Ayu, Nur, Bima, Wahyu, dan Anton yang menjalani KKN di desa terpencil di Banyuwangi, Jawa Timur.
Di desa tersebut, Widya dan Nur yang memiliki kepekaan lebih mengalami serangkaian kejadian mistis seperti melihat orang menari hingga sosok hitam besar.
Film ini dibintangi oleh Tissa Biani, Adinda Thomas, Achmad Megantara, Aghniny Haque, Calvin Jeremy, Fajar Nugraha, Kiki Narendra, dan Aulia Sarah
Penulis : Dian Nita Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV