5 Tanda di Lengan dan Kaki Ini Bisa Jadi Gejala Kolesterol Tinggi, yuk Waspadai!
Selebriti | 6 Maret 2022, 08:46 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Tubuh yang memiliki kolesterol tinggi biasanya tidak memunculkan gejala-gejala yang terlalu ketara.
Namun, jika lemak sudah menyumbat arteri, tubuh akan mengirim gejala awal kolesterol tinggi di lengan dan kaki.
Mengenali gejala kolesterol tinggi sedini mungkin dapat mencegah berbagai penyakit yang ditimbulkannya
Kolesterol tinggi dalam darah yang tidak segera ditangani akan mengakibatkan stroke hingga serangan jantung.
Berikut gejala kolesterol tinggi di lengan dan kaki yang harus diwaspadai, seperti disarikan dari berbagai sumber, Minggu (6/3/2022):
Baca Juga: Enggak Perlu Bingung Perpanjang SIM saat Libur, Hari Ini SIM Keliling Bisa Ditemui di 2 Lokasi
1. Nyeri di lengan dan kaki
Rasa nyeri di lengan dan kaki disebabkan oleh penyumbatan kolesterol di jaringan arteri sehingga aliran darah menjadi tidak lancar.
Melansir Healthline, nyeri kaki akibat kolesterol tinggi biasanya ditandai dengan pegal-pegal, sensasi terbakar dan kaki terasa berat.
Gejala ini biasanya muncul setelah melakukan aktivitas atau olahraga.
2. Kaki dan lengan kram
Kram yang sering terjadi di lengan dan kaki juga bisa menjadi gejala kolesterol tinggi, terlebih saat menjelang tidur.
Adapun gejala keram ini lebih banyak dijumpai pada ada kaki karena penyumbatan arteri dapat menyebabkan aliran darah di tungkai menjadi tidak lancar.
3. Warna kuku dan kulit berubah
Berkurangnya aliran darah menuju lengan dan kaki akibat penyumbatan kolesterol dapat nutrisi dan oksigen di sel-sel lengan dan kaki.
Salah satu akibatnya adalah warna kulit di lengan dan kaki menjadi berubah kebiruan atau pucat.
Baca Juga: Pantangan Makanan bagi Penderita Kolesterol Tinggi, Apa Saja?
Selain itu kuku juga menjadi tumbuh melambat dan bulu-bulu pada lengan kaki tumbuh lebih menipis.
4. Kulit lengan dan kaki tidak lagi sensitif
Gejala kolesterol tinggi lainnya pada lengan dan kaki bisa juga ditandai dengan kurangnya tingkat sensitivitas kulit.
Hal ini disebabkan oleh penumpukan lemak di area lengan dan kaki yang menempel di dinding arteri (aterosklerosis)
Seseorang yang mengalami hal tersebut akan kehilangan tingkat sensitivitas pada kulit dan kurang bisa merasakan panas atau dingin.
5. Luka di lengan dan kaki sukar sembuh
Luka di lengan dan kaki yang sukar sembuh bisa jadi merupakan gejala kolesterol tinggi.
Hal itu disebabkan oleh penyumbatan aliran yang membuat nutrisi dan oksigen tidak bisa menjangkau area yang luka dengan baik.
Oleh sebab itu, biasanya luka akan sukar sembuh dan kulit akan berubah warna menjadi kecoklatan atau kehitaman.
Penulis : Dian Nita Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas.com/Healthline