Manager Band Noah Angkat Bicara Soal Dugaan Penggelapan Uang Rp1,1 Miliar yang Dilakukan David Noah
Selebriti | 6 Agustus 2021, 18:47 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Soal kasus dugaan penipuan dan penggelapan uang senilai Rp1,1 miliar yang menyeret nama David Noah, label rekaman Musika Studio melalui manager Noah, Benyo, angkat bicara.
Pihaknya mengaku baru mengetahui kasus ini dan akan segera melakukan koordinasi dengan pihak terkait.
“Kami dari sisi label saat ini posisinya masih baru terinfo mengenai hal ini,” ujar Benyo, dikutip dari Kompas.com, Jumat (6/8/2021).
Baca Juga: Diduga Gelapkan Uang Lebih dari Rp1 Miliar, Seorang Wanita Laporkan David Noah ke Polisi
“Untuk lebih jelasnya, saat ini kami sedang berkoordinasi dengan David dan pihak-pihak terkait mengenai hal ini,” sambungnya.
Tak banyak berkomentar, Benyo berharap kasus ini dapat segera diselesaikan agar tidak terus berlarut.
“Kami berharap semoga hal ini dapat segera diselesaikan dengan baik oleh para pihak,” tutup Benyo.
Baca Juga: Di Tengah Terpaan Pemboikotan, Petisi Dukungan untuk Ayu Ting Ting Kini Muncul
Seperti diberikan sebelumnya, David Noah dilaporkan oleh Lina Yunita ke Polda Metro Jaya atas dugaan penipuan dan penggelapan uang Rp1,150 miliar pada hari Kamis (5/8/2021).
Kasus ini bermula saat David Noah meminjam uang kepada Lina Yunita dan memberikan cek sebagai jaminannya. Sayangnya, cek tersebut diduga kosong dan rekening David telah ditutup.
Lina Yunita diketahui sudah beberapa kali memberikan teguran kepada David Noah agar segera melunasi utangnya.
Namun, David hanya memberikan janji.
Bahkan, alamat rumah yang tercantum dalam perjanjian sudah tidak ditempati, sementara David Noah tidak juga memberikan alamat barunya.
Baca Juga: Pakai Bikini di Pinggir Jalan, Dinar Candy Mengaku Menyesal
Selain David Noah, Lina Yunita juga melaporkan seseorang bernama Yudhi Sulistyo yang merupakan diretur utama di proyek yang dijalankan David Noah.
Keduanya disangkakan pasal 378 KUHP dan 372 KUHP atas kasus dugaan penipuan dan penggelapan.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas.com