> >

ARMY Keluhkan Jumlah Stream BTS 'Butter' Diduga Dicurangi, Ini Tanggapan Colombia Records

Musik | 31 Mei 2021, 16:02 WIB
BTS Mengutuk diskriminasi rasial terhadap orang Asia. (Sumber: Associated Press)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Presiden Eksekutif Colombia Records akhirnya menanggapi keluhan ARMY (fans BTS) terkait dugaan kecurangan yang dilakukan oleh platform streaming musik.

Beberapa waktu lalu, ARMY berbondong-bondong menaikkan tagar #InvestigateSpotify karena telah menemukan kejanggalan jumlah stream beberapa lagu BTS di Spotify.

Dilansir dari Chart Data, singel terbaru BTS 'Butter' pada Jumat (21/5/2021) mendapatkan 20 juta stream unfiltered namun Spotify hanya mengkonfirmasi 13 juta stream setelah disaring.

Pemotongan jumlah stream sebesar 47 persen itu membuat ARMY mempertanyakan sistem transparan dari Spotify.

Baca Juga: BTS "Butter" Jadi Lagu Tercepat yang Raih 100 Juta Stream di Spotify, Hanya dalam Sepekan!

Dari data yang dikumpulkan BHF Data Analytic, penyaringan besar-besaran itu tidak hanya terjadi pada lagu BTS 'Butter' saja melainkan juga 'Dynamite' dan 'Butter Instrumental'.

Menanggapi hal itu, Peter Gray selaku petinggi Colombia Records mengatakan telah menindaklajuti kasus tersebut.

"Kami sedang melakukan percakapan tingkat tinggi dengan platform layanan streaming musik tentang peraturan 'penyaringan'. Kita benar-benar sedang mendalami masalah ini. Tunggu saja," ujar Gray dalam sebuah pesan Instagram kepada @chartbangtan, (Minggu/30/2021).

Baca Juga: Singel Anyar BTS “Butter” Catatkan Hasil Impresif di Tangga Lagu Inggris

Dalam sebuah penjelasan singkat, pihak Spotify membenarkan telah memberlalukan aturan dengan 'menyaring' jumlah stream lagu yang terindikasi menggunakan bot atau AI.

Namun, pihak spotify tidak memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai hal tersebut.

Penulis : Dian Nita Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU