Merasa Terganggu, Dinar Candy Blokir WhatsApp dan Instagram Aldi Taher
Selebriti | 21 Mei 2021, 06:23 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Artis Dinar Candy mengaku sudah pernah memblokir WhatsApp dan Instagram Aldi Taher lantaran merasa risih dengan sindiran yang kerap ditujuan kepadanya.
Untuk diketahui, perseteruan antara Dinar Candy dan Aldi Taher merebak setelah mantan suami Dewi Perssik ini kerap melancarkan sindiran dan menilai penampilan Dinar Candy terlalu vulgar dan sexy.
Dinar Candy mengaku kerap ditandai di postingan Instagram Aldi Taher dan menyindirnya.
Baca Juga: Aldi Taher Sebut Kaesang Minta Dibuatkan Lagu 'I Love You So Much' untuk Persis Solo
“Tiap hari di-tag-in, terus dia suka nyindir-nyindir terus. Cuma kalo aku masih tahan emosi karena lagi sibuk,” kata Dinar Candy, dikutip dari kanal YouTube KH Infotaiment, Jumat (21/5/2021).
Ia sempat mencoba mengabaikan sindiran dari Aldi Taher lantaran Dinar merasa bahwa penampilannya tidak mengganggu siapa pun.
“Aku dengan market aku yang seksi dan aku tidak mengganggu marketnya dia yang rekam-posting,” lanjutnya.
Baca Juga: Reza Artamevia Dituntut 18 Bulan Penjara, Kuasa Hukum: Terlalu Berat, Enggak Sesuai dengan Bukti
Dinar Candy mengaku terganggu dengan sindiran Aldi Taher yang kerap ditujukan kepadanya. Tak ingin terus-terusan diganggu, ia memutuskan memblokir media sosial Aldi Taher.
“Aku udah ngeblok. Sebenernya aku udah ngeblok WhatsApp sama Instagram-nya dia (Aldi Taher),” ungkap Dinar Candy.
Namun, setelah bertemu dengan Aldi Taher, Dinar mengatakan sikap Aldi sudah membaik hingga akhirnya dia memutuskan untuk membuka blokirnya.
Baca Juga: Ditagih Cucu oleh Ayah saat Pulkam, Dinar Candy: Pak, Gampang Bikin Cucu, Nikahnya yang Susah
Sayangnya, sikap baik Aldi Taher setelah dirinya membuka blokir tidak bertahan lama. Dinar mengatakan Aldi Taher kembali menyindirnya.
“Aku pernah ditemuin 2 program di awal. Itu kita udah kaya, ‘Hei adekku tercinta’ pas ketemu. Oh ya sudah deh, aku unblock, kayaknya dia udah baik. Tiba-tiba di belakang ‘Cari duit gitu banget’, gitu,” beber Dinar.
“Di depan baik, tapi nanti di belakang beda lagi ngomongnya,” pungkasnya.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV