Menikmati Musikalitas Wunderkind, Band Rock Tanah Air yang Digawangi Anak-Anak SD
Musik | 13 April 2021, 13:38 WIBSetelah beberapa waktu mencari drummer yang tepat, grup ini akhirnya memperoleh drummer yang bernama Mika. Perkenalan personel Wunderkind dengan Mika melalui kenalan dari orang tua Vicky.
“Saat mau kolaborasi aransemen lagu The Hard Knock Life, saya bilang ke ayah saya, ayah saya bilang, kenapa tidak bikin band sekalian, akhirnya kami putuskan untuk bikin band,” ujar Tata, Selasa (13/4/2021).
Proses perkenalan yang singkat sejak Desember 2020 akhirnya melahirkan band Wunderkind pada 24 Januari 2021.
Sebenarnya, ada lima kandidat nama band yang diusulkan masing-masing personel. Wunderkind dipilih karena dirasa mewakili usia mereka yang masih sangat belia. Nama tersebut juga terpilih setelah melewati semacam polling yang dilakukan di media sosial.
Aransemen The Hard Knock Life versi Wunderkind digubah oleh Cheris Cierra, ayah Tata dan Biel. Setiap personel memperoleh partitur untuk dipelajari.
Setelah melalui proses belajar selama beberapa waktu, masing-masing personel mulai merekam bagian masing-masing berdasarkan petunjuk lagu yang telah dibuat.
Vicky, misalnya, sempat merekam part gitarnya di sebuah studio rekaman di Salatiga. Namun karena hasilnya belum maksimal, ia pun melakukan rekaman ulang di rumahnya sendiri.
“Recording-nya beberapa kali, masih ada tempo yang enggak pas lalu direkam lagi, setelah itu ambil video dan diedit,” kata Vicky.
Baca Juga: Grup Band Rock Queen Gelar Tur Eropa
Proses rekaman di rumah juga dilakukan oleh Tata dan Biel untuk mengisi bagian bass dan gitarnya. Sedangkan untuk bagian drum rekamannya dilakukan oleh Mika dengan cara menyewa sebuah studio di Jakarta.
Materi-materi yang telah selesai direkam selanjutnya dikirim ke Cheris untuk disatukan. Proses rekaman vokal baru dilakukan Aisha setelah seluruh rekaman bagian instrumen selesai.
Proses mixing dan balancing dilakukan oleh Cheris di studio sekaligus tempat tinggalnya di Jakarta Timur.
Dalam waktu dekat, Wunderkind akan membuat lagu sendiri yang proses penulisannya dikumpulkan dari ide masing-masing personel.
Penulis : Switzy Sabandar Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV