Ditjen Kesehatan Masyarakat Buka Lowongan Kerja untuk Umur 40-45 Tahun, Ini Syaratnya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat, yang dikenal dengan singkatan Ditjen Kesmas, sedang mengadakan rekrutmen karyawan untuk proyek SOPHI.

Ada lima jenis jabatan yang tersedia. Yakni Asisten Keuangan, Asisten Monitoring dan Evaluasi, Asisten Perencanaan, Asisten Pengadaan, serta Staf Administrasi dan Logistik.

Kesempatan berkarir di Ditjen Kesmas ini dibuka untuk mereka yang memiliki latar belakang pendidikan minimal diploma atau sarjana.

Batas usia para kandidat adalah 40 atau 45 tahun, tergantung pada jabatan yang diinginkan.

Proses pendaftaran untuk posisi ini akan ditutup pada tanggal 14 Mei 2024.

Calon pelamar diharuskan mengirimkan Curriculum Vitae (CV) serta foto berwarna ukuran 3x4 melalui email ke rekrutmensophiinpulskesmas@gmail.com.

Syarat Pelamar

Adapun berikut ini persyaratan pelamar lowongan kerja Ditjen Kesmas untuk masing-masing posisi yang tengah dibuka.

1. Monitoring & Evaluasi Assistant

• Usia maksimal 45 tahun
• S1 Kesehatan Masyarakat/Komunikasi dan S1 Hubungan Internasional/MIPA
• Memiliki pengalaman di bidang monev minimal 1 tahun.
• Diutamakan memiliki pengalaman hibah/pinjaman luar negeri di bidang kesehatan.
• Diutamakan memiliki pengalaman bekerjasama dengan institusi pemerintah/swasta/NGO/lembaga internasional.
• Mampu mengoperasikan komputer dengan baik (Ms.Office).
• Memiliki kemampuan berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dengan baik (lisan dan tulisan).
• Diutamakan memiliki pengalaman melakukan monev.

Baca Juga: UMS Buka Banyak Lowongan Kerja Dosen untuk Lulusan S2 dan S3, Ini Kualifikasi dan Cara Daftar

2. Planning Assistant

• Usia maksimal 45 tahun
• Minimal S1 Kesehatan Masyarakat/S1 MIPA
• Memiliki pengalaman di bidang perencanaan minimal 1 tahun
• Diutamakan memiliki pengalaman hibah/pinjaman luar negeri di bidang kesehatan
• Diutamakan memiliki pengalaman bekerjasama dengan institusi pemerintah/swasta/NGO/lembaga internasional.
• Mampu mengoperasikan komputer dengan baik (Ms.Office).
• Memiliki kemampuan berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dengan baik (lisan dan tulisan)
• Diutamakan memiliki pengalaman penyusunan readiness criteria dan/atau dokumen pinjaman luar negeri lainnya.

3. Procurement Assistant

• Usia maksimal 45 tahun
• Minimal S1 semua jurusan
• Memiliki pengalaman di bidang pengadaan minimal 1 tahun
• Diutamakan memiliki pengalaman hibah/pinjaman luar negeri di bidang kesehatan
• Diutamakan memiliki pengalaman bekerjasama dengan institusi pemerintah/swasta/NGO/lembaga internasional.
• Mampu mengoperasikan komputer dengan baik (Ms.Office).
• Memiliki kemampuan berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dengan baik (lisan dan tulisan)
• Diutamakan memiliki sertifikat pengadaan barang dan jasa (dalam dan luar negeri).

4. Admin & Logistic Staff

• Usia maksimal 40 tahun
• Minimal D3 semua jurusan
• Memiliki pengalaman di bidang administrasi dan logistik minimal 1 tahun
• Diutamakan memiliki pengalaman bekerjasama dengan institusi pemerintah/swasta/NGO/lembaga internasional.
• Mampu mengoperasikan komputer dengan baik (Ms.Office)
• Memiliki kemampuan berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dengan baik (lisan dan tulisan).
• Diutamakan memiliki pengalaman administrasi dan logistik.

5. Finance Assistant

• Usia maksimal 45 tahun
• Minimal S1 (Akuntansi/Ekonomi)
• Memiliki pengalaman di bidang keuangan minimal 1 tahun.
• Diutamakan memiliki pengalaman di bidang keuangan hibah/pinjaman luar negeri di bidang kesehatan.
• Diutamakan memiliki pengalaman bekerjasama dengan institusi pemerintah/swasta/NGO/lembaga internasional.
• Mampu mengoperasikan komputer dengan baik (Ms.Office).
• Memiliki kemampuan berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dengan baik (lisan dan tulisan).
• Diutamakan memiliki sertifikat bidang keuangan.

Baca Juga: Bank BTPN Buka Lowongan Kerja 2024, Lulusan S1 IPK 2,75 Punya Kesempatan

Penulis : Kiki Luqman Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV, Tribun News