Dua Bulan Operasional Kereta Cepat Whoosh: Layani 1.869 Perjalanan, Ketetapatan Waktu Capai 99,9%
Ekonomi dan bisnis | 18 Desember 2023, 20:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Selama dua bulan melayani 1.869 perjalanan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh mencatatkan tingkat ketepatan waktu keberangkatan mencapai 99,9 persen.
GM Corporate Seceretary Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa mengklaim, perjalanan Whoosh sejak resmi beroperasi pada 17 Oktober 2023 secara keseluruhan berjalan dengan baik.
Whoosh pun memberikan pengalaman transportasi yang andal dan efisien kepada penumpang.
"Kereta cepat Whoosh tidak hanya mempersingkat waktu perjalanan, tapi juga dan memiliki ketepatan waktu perjalanan yang sangat baik," kata Eva dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin (18/12/2023).
Ia menuturkan, operasional Whoosh yang berjalan lancar menunjukkan dampak transformatif dari kehadiran kereta cepat. Yaitu menawarkan bagi para penumpang dan menetapkan tolak ukur baru dalam hal ketepatan waktu di transportasi Indonesia.
Baca Juga: Tiket Kereta Cepat Whoosh untuk Natal dan Tahun Baru sudah Bisa Dipesan Mulai Hari Ini
Dengan ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan tersebut, memungkinkan penumpang merencanakan perjalanan masyarakat dengan percaya diri dan tepat.
"Penumpang dapat mengandalkan kereta Whoosh untuk pengalaman perjalanan yang konsisten dan dapat diandalkan, mengurangi ketidakpastian terkait penundaan, dan memastikan perjalanan antar kota yang mulus," ucapnya.
Menurutnya, ketepatan waktu pemberangkatan menjadi salah satu hal penting khususnya di tengah volume penumpang Whoosh yang terus meningkat. Yaitu sudah mencapai 881.000 penumpang.
"Rekor jumlah penumpang terbanyak terjadi pada 19 November 2023 dengan total 21.537 penumpang per hari," ujar Eva.
Meski sudah berjalan baik, Eva menyatakan pihaknya akan terus mengevaluasi berbagai hal yang terkait operasional, keselamatan, dan keamanan Whoosh.
Baca Juga: Tol Serpong-Cinere Dibuka Fungsional saat Nataru, Cimanggis-Bandara Soetta hanya 20 Menit
Kereta Cepat Whoosh pakai teknologi paling canggih
Beberapa faktor yang menjadikan kereta cepat Whoosh dapat mencapai ketepatan waktu 99 persen adalah penggunaan teknologi kereta cepat paling canggih dan infrastruktur yang memiliki standar yang tinggi.
Hal tersebut meminimalkan risiko masalah teknis yang dapat menyebabkan penundaan.
Adapun SDM profesional yang mengatur pola operasi kereta cepat memungkinkan penjadwalan, pengaturan, dan monitoring perjalanan KA yang efisien untuk meminimalisasi gangguan.
Dalam operasionalnya setiap hari dijalankan kereta tanpa penumpang sebagai kereta pertama dan kereta terakhir.
"Kereta tersebut dijalankan untuk memastikan seluruh sistem perkeretaapian aman dilintasi sebelum kereta penumpang berjalan," kata Eva.
Baca Juga: Beroperasi Hari Ini, Berikut Fasilitas dan Harga Tiket KA Argo Lawu New Generation
Selain itu, untuk memastikan keamanan dan keandalan seluruh infrastruktur prasarana, KCIC juga menjalankan kereta inspeksi atau comprehensive inspection train (CIT) secara berkala untuk memeriksa jaringan kelistrikan, persinyalan, komunikasi, dan kondisi jalur kereta api cepat.
Tingkat ketepatan waktu yang tinggi, lanjutnya, berkontribusi terhadap peningkatan produktivitas karena penumpang dapat mengatur jadwal secara efisien, baik untuk pertemuan bisnis, komitmen kerja, atau aktivitas rekreasi.
"Kereta cepat Whoosh berfungsi sebagai penghubung penting antarkota, mendorong pertumbuhan ekonomi, pariwisata, dan pertukaran budaya dengan memastikan transportasi yang cepat dan andal," tandas Eva Chairunisa.
Penulis : Dina Karina Editor : Gading-Persada
Sumber : KCIC