> >

Utang Luar Negeri Indonesia di Triwulan II 2023 Capai Rp6.080 T

Ekonomi dan bisnis | 15 Agustus 2023, 13:08 WIB
Bank Indonesia (BI) mencatat, Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan II 2023 sebesar 396,3 miliar dolar AS atau sekitar Rp6.080 triliun (asumsi kurs Rp15.344). (Sumber: Antara)

Di saat yang sama, ULN swasta juga menurun dibandingkan dengan triwulan sebelumnya. Posisi ULN swasta pada akhir triwulan II 2023 tercatat sebesar 194,4 miliar dolar AS, turun dibandingkan dengan posisi pada triwulan sebelumnya sebesar 199,7 miliar dolar AS. 

Baca Juga: Soal Tesla Investasi di Malaysia, Luhut: Hanya Agen Penjualan Mobil Saja

Ia menerangkan, turunnya ULN swasta karena makin dalamnya kontraksi ULN lembaga keuangan (financial corporations) dan perusahaan bukan lembaga keuangan (nonfinancial corporations).

Penurunannya masing-masing sebesar 7,4 persen (yoy) dan 5,1 persen (yoy), dibandingkan dengan kontraksi triwulan lalu yang masing-masing tercatat sebesar 3,0 persen (yoy). 

Sementara berdasarkan sektor ekonomi, ULN swasta terbesar bersumber dari sektor industri pengolahan; jasa keuangan dan asuransi; pengadaan listrik, gas, uap/air panas, dan udara dingin; serta pertambangan dan penggalian, dengan pangsa mencapai 78,2 persen dari total ULN swasta.

"ULN swasta juga tetap didominasi oleh ULN jangka panjang dengan pangsa mencapai 75,4 persen terhadap total ULN swasta," ucapnya. 

Baca Juga: Minta Kendaraan Diatas 2.400 CC Pakai Pertamax Turbo, Heru Budi: Masyarakat Harus Disiplin

Erwin menegaskan, struktur ULN Indonesia tetap sehat, didukung oleh penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaannya.

ULN Indonesia pada triwulan II 2023 juga tetap terkendali, tecermin dari rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang turun menjadi 29,3 persen dibandingkan dengan rasio pada triwulan sebelumnya sebesar 30,1 persen. 

 

Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus

Sumber :


TERBARU