Bacaan Takbiran Idulfitri 2022, Disunahkan untuk Dikumandangkan di Malam Lebaran

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Agama (Kemenag) RI telah menetapkan 1 Syawal 1443 Hijriah/Idulfitri 2022 jatuh pada Senin (2/5/2/2022).

Penetapan tersebut didasarkan pada hasil sidang isbat Lebaran 2022 yang diselenggarakan pada Minggu (1/5/2022) petang.

Setelah penetapan tanggal Idulfitri 2022 tersebut, mulai berkumandang seruan takbir di masjid-masjid seluruh Indonesia.

Mengumandangkan takbir Idulfitri termasuk salah satu sunah yang dianjurkan untuk dilakukan di malam Lebaran.

Allah SWT telah berfirman dalam QS. Al-Baqarah ayat 185 mengenai anjuran memperbanyak bacaan takbir.

Baca Juga: Niat dan Tata Cara Mandi Junub untuk Laki-laki dan Perempuan Sebelum Idulfitri

 

“Dan sempurnakanlah bilangan Ramadhan, dan bertakbirlah kalian kepada Allah”. (QS. Al-Baqarah: 185). 

Takbiran di malam Lebaran juga sudah menjadi tradisi yang tidak pernah terlewat di Indonesia.

Seruan takbir di malam Idulfitri ini bisa dikumandangkan di mana saja, baik di rumah, jalan, masjid, pasar, saat mudik dan situasi lainnya.

Mengumandangkan takbir juga disunahkan bagi umat Islam saat keluar rumah menuju masjid atau lapangan untuk melaksanakan salat Idulfitri.

Kumandang takbir akan dihentikan saat imam memulai salat Idulfitri.

Untuk mendapatkan pahala sunah ini, umat muslim sebaiknya mengetahui bacaan takbir yang benar.

Lafaz Takbiran Malam Lebaran 2022

Dinukil dari buku Bekal Ramadhan dan Idul Fitri Jilid 6 karya Muhammad Saiyid Mahadhir, berikut lafaz takbiran sesuai sunah Rasulullah SAW.

Lafaz Takbiran Versi Pendek

, ,

Latin: Allaahu akbar allaahu akbar allaahu akbar. laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar wa lillaahilhamd

Artinya: "Allah maha besar Allah maha besar Allah maha besar. Tidak ada tuhan melainkan Allah, dan Allah maha besar, Allah maha besar dan segala puji bagi Allah."

Lafaz takbiran versi panjang

  .

Latin: Allahu akbar.. Allahu akbar.. Allahu akbar..
Laa - ilaaha - illallaahu wallaahu akbar.
Allaahu akbar walillaahil - hamd.

Allahu akbar.. Allahu akbar.. Allahu akbar.....
Allaahu akbar kabiiraa walhamdulillaahi katsiiraa,...
wasubhaanallaahi bukrataw - wa ashillaa.

Laa - ilaaha illallallahu walaa na'budu illaa iyyaahu
Mukhlishiina lahuddiin
Walau karihal - kaafiruun
Walau karihal munafiqun
Walau karihal musyriku

Laa - ilaaha - illallaahu wahdah, shadaqa wa'dah, wanashara 'abdah, - wa - a'azza - jundah, wahazamal - ahzaaba wahdah.

Laa - ilaaha illallaahu wallaahu akbar.
Allaahu akbar walillaahil - hamd.

Artinya: Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar.
Tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Allah dan Allah Mahabesar.
Allah Mahabesar dan segala puji hanya bagi Allah

Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar
Allah maha besar dengan segala kebesaran,
Segala puji bagi Allah sebanyak-banyaknya,
Dan maha suci Allah sepanjang pagi dan sore.
Tiada Tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya dengan memurnikan agama Islam meskipun orang kafir, munafiq dan musyrik membencinya.

Tiada Tuhan selain Allah dengan ke Esaan-Nya. Dia menepati janji, menolong hamba dan memuliakan bala tentara-Nya serta melarikan musuh dengan ke Esaan-Nya. Tiada Tuhan selain Allah, Allah maha besar. Allah maha besar dan segala puji bagi Allah.

Baca Juga: Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid, Persiapan Salat Idulfitri 1443 H

Menghidupkan Malam Takbiran

Menghidupkan malam Idulfitri merupakan salah satu anjuran Rasulullah sebagai bentuk mengagungkan kekuasaan Allah SWT.

Menghidupkan malam Idulfitri ini dilakukan dengan melaksanakan ibadah-ibadah seperti membaca Al-Quran, salat tahajjud, salat witir, berzikir, dan salat berjamaah.

Penulis : Dian Nita Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV