Kisah Perempuan Utang Puasa di Zaman Nabi: Ibunya Wafat, Ia Galau
Cerita | 24 April 2022, 05:35 WIB“Wahai Rasul, ibuku juga pernah bernazar akan melaksanakan haji, tapi dia meninggal sebelum melaksanakannya. Bolehkah aku berhaji atas nama ibuku?” tanyanya.
Nabi kembali tersenyum.
“Silakan, naik hajilah engkau atas nama ibumu. Bukankah andaikan ia punya utang, engkau akan melunasinya? Karena itu, tunaikanlah utang Allah SWT. Sebab utang kepada-Nya lebih patut ditunaikan,” jawab beliau.
Begitulah kisah seorang perempuan yang sempat galau. Nabi pun menjawab dengan kesantunan yang luar biasa. Sebuah kisah hikmah tentang cinta seorang anak pada ibunya.
*Kisah ini disarikan dari buku Pesona Ibadah Nabi (Mizania, 2015) karya Ahmad Rofi' Usmani.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV