Intip Suasana Arab Saudi di Hari Pertama Ramadan 1443 H: Masjid Nabawi Dipenuhi Jemaah Salat Tarawih
Cerita | 3 April 2022, 07:29 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Penasaran dengan suasana Arab Saudi di hari pertama Ramadan 1443 Hijriah? Seperti diketahui umat Islam di Saudi mulai melaksanakan ibadah puasa Ramadan tahun ini sejak Sabtu (2/4/2022) kemarin sesuai ketetapan pemerintah.
Dan salah satu suasana yang terekam adalah ketika Masjid Nabawi di Madinah dipenuhi jemaah yang berbuka puasa dan salat tarawih.
"Pelaksanaan salat jemaah sudah kembali normal, shaf dirapatkan, daya tampung maksimal, tetapi tetap dengan imbauan memakai masker," kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Fatwa Asrorun Ni'am Sholeh melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Minggu (3/4).
Melansir Antara, Asrorun yang saat ini berada di Madinah mengatakan, untuk berkunjung ke tempat mustajab seperti Raudhah yang dalam setiap kesempatan menjadi fokus jemaah sehingga membludak, diberlakukan model pendaftaran melalui aplikasi dan dilakukan antrean untuk ketertiban.
Baca Juga: Penuh Haru dan Bahagia, Umat Muslim Arab Saudi Sambut Ramadan Pertama Bebas Pembatasan Covid-19
Berdasarkan pantauan Asrorun, para jemaah sangat tertib. Saat buka puasa pertama di Masjid Nabawi, jemaah melaksanakan buka puasa bersama yang disediakan oleh takmir masjid dan para muhsinin.
"Saya juga bergabung ikut buka bersama.Tanpa ngobrol. Imbauan boleh bukber tanpa ngobrol bisa dipraktikkan di Masjid Nabawi saat bukber," tambah dia.
Jemaah tarawih pada Sabtu malam (2/4) memenuhi masjid secara maksimal. Masjid Nabawi yang kapasitasnya mencapai satu juta jemaah, telah penuh.
Saat daya tampung penuh, petugas dengan sigap mengarahkan ke lantai atap (rooftop) dan di halaman masjid.
Asrorun mengaku termasuk jemaah yang terhalang masuk dan akhirnya salat tarawih di halaman, padahal hadir sebelum waktu Isya tiba.
Baca Juga: Hilal Terlihat, Arab Saudi Tetapkan Awal Ramadan 1443 H Jatuh pada Hari Ini
Tarawih dilaksanakan dengan 11 rakaat, dan saat witir membaca Qunut.
Saat adzan, salat jamaah dan salat tarawih dilaksanakan, digunakan pengeras suara luar dengan jangkauan yang sangat luas sehingga syiar sangat terasa.
Lebih lanjut Asrorun mengungkapkan, para pedagang dan pelaku usaha pun di sekitar Masjid Nabawi, saat tiba waktu salat, menutup sementara tokonya dan menghentikan sementara aktifitas usahanya.
Selain itu selama Ramadhan di Madinah, tidak ada restoran yang buka dengan alasan ada orang yang tidak berpuasa.
"Saya menikmati Ramadan yang syahdu," kata Asrorun.
Penulis : Gading-Persada
Sumber : Antara