> >

Investasi Telkom di GoTo Bukan Kejar Cuan Jangka Pendek, Ternyata Ini yang Diincar

Bumn | 14 Juni 2022, 10:16 WIB
Ilustrasi layanan jaringan internet 5G Telkomsel, yang merupakan anak usaha Telkom. (Sumber: Kompas.tv/Ant)

Di sisi lain, Kiwoyo memandang manajemen Telkom memang sebaiknya memberikan penjelasan kepada publik maupun DPR terkait tujuan investasi di GoTo.

"Mereka harus terbuka supaya publik bisa memahami dengan jelas keputusan investasi Telkom di GOTO ini memiliki tujuan bisnis yang saling menguntungkan, termasuk bagi ekonomi nasional," tuturnya.

Analis Mirae Sekuritas Nafan Aji juga punya pemikiran serupa. Ia menyebut Telkom sudah punya perhitungan yang sangat matang saat investasi ke GoTo.

Baca Juga: Gojek-Tokopedia (GoTo) Alami Rugi Hingga Rp6,6 T Selama Januari-Maret 2022

Ia menjelaskan, dalam ekonomi digital, kolaborasi adalah prinsip utama. Karena setiap perusahaan akan buang-buang uang dan waktu apabila membangun ekosistem dari awal. Dengan berkolaborasi, maka Telkomsel bisa melakukan monetisasi dari ekosistem GoTo.

"Telkom sebagi provider telekomunikasi digital berbasis internet melihat ada potensi yang bisa dikembangkan dalam ekosistem GoTo. Ini hanya persoalan waktu yang sifatnya long term. Namanya investasi perlu prudent untuk mencapai growth yang diharapkan," ujarnya.

Nafa menyatakan, secara tidak langsung investasi tersebut turut menggerakkan ekonomi nasional melalui pelaku usaha yang menjadi mitra dalam ekosistem GoTo. Dalam dua tahun terakhir, kontribusi GoTo terhadap perekonomian nasional hampir 2 persen dari PDB.

"Masuknya Telkom di GoTo secara tidak langsung ikut mengembangkan UMKM atau para mitra yang ada di ekosistem tersebut. Dan itu peran yang seharusnya dijalankan oleh BUMN seperti Telkom," ucap Nafan.

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Antara


TERBARU