Asyik, Tahun Ini Mudik Bisa Lewat Tol Japek II atau Tol Jakarta-Cikampek Selatan
Ekonomi dan bisnis | 5 April 2022, 03:15 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumaham Rakyat (PUPR) menyatakan, sebagian ruas Jalan Tol Jakarta–Cikampek II Selatan atau Tol Japek Selatan bisa digunakan untuk arus balik Lebaran 2022.
Ruas tol tersebut belum beroperasi secara resmi, tapi sudah difungsikan untuk membantu kelancaran arus balik.
Sehingga pengendara yang melewatinya belum diwajibkan membayar tarif tol alias masih gratis.
“Terdapat beberapa ruas baru yang akan difungsionalkan mendukung arus mudik nanti baik di Aceh, Bengkulu, dan rencana fungsional Jalan Tol Japek 2 Selatan untuk arus balik secara parsial," kata Kepala BPJT Kementerian PUPR Danang Parikesit, dikutip dari Kompas.com, Selasa (4/4/2022).
Danang menyampaikan, dengan Tol Japek II jarak tempuh Jakarta–Bandung bisa lebih cepat lagi hanya sekitar 45 menit atau 1 jam, dengan asumsi kecepatan sebesar 80 km per jam dan jarak sekitar 62 km.
Pasalnya, Tol Japek II adalah pertemuan Tol Cikampek dengan Tol Cipularang.
Baca Juga: Aturan Baru Mudik Lebaran 2022, Kira-kira Apa Saja yang Harus Diperhatikan oleh Para Pemudik?
Namun, tidak semua bagian Tol Japek Selatan atau Tol Japek II nantinya akan difungsikan.
Sebab, sebagian ruas tol masih dalam tahap konstruksi, bahkan ada yang baru proses pembebasan lahan.
Ruas tol yang akan difungsikan adalah ruas Tol Jakarta Cikampek-Selatan dari simpang susun (SS) Sadang hingga SS Kutanegara, dengan panjang 8,6 Km.
Ruas tol tersebut merupakan bagian dari pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan Paket 3 (Taman Mekar–Sadang).
Danang menjelaskan, Jalan Tol Jakarta–Cikampek II Selatan menghubungkan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta di Jati Asih, Bekasi dengan Jalan Tol Purbaleunyi di Sadang, Purwakarta.
Jalan Tol Japek II memiliki panjang 64 Km yang terdiri dari 3 Paket, yang pembangunannya dimulai lebih dulu dari Paket 3.
Baca Juga: Resmi, Ini Aturan Lengkap Mudik Lebaran 2022, Belum Booster Wajib Tes Antigen atau PCR
Rinciannya, Paket 1 adalah pembangunan ruas Jati Asih menuju Setu sepanjang 9,3 Km.
Ruas ini masuk ke dalam wilayah Kota Bekasi dan Kabupaten Bogor dengan progres pembebasan lahan sudah mencapai 3,29 persen.
Lalu Paket 2 meliputi ruas Setu menuju ke Taman Mekar sepanjang 24,85 Km, masuk ke dalam wilayah Kabupaten Bekasi dengan progres pembebasan lahan sudah mencapai 38,29 persen.
Kemudian Paket 3 dari Taman Mekar menuju Sadang sepanjang 27,85 Km, masuk ke dalam wilayah Kabupaten Karawang dan Kabupaten Purwakarta.
Saat ini, Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan Paket 3 (Taman Mekar – Sadang) telah mencapai 62,17 persen, ditargetkan akan rampung akhir 2022 mendatang.
Untuk progres pembebasan lahannya pun sudah mencapai progres sebesar 92,04 persen.
Selanjutnya, Paket 2 akan rampung pada 2023 dan Paket 1 ditargetkan akan rampung pada tahun 2025 mendatang.
Baca Juga: Jelang Musim Mudik Kemenhub Terbitkan Aturan Baru Penumpang Transportasi Udara, Berlaku 5 April 2022
Danang menambahkan, Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan dari Sadang (Kabupaten Purwakarta) hingga Setu (Kabupaten Bekasi) akan terintegrasi dengan jaringan Jalan Tol Purbaleunyi dan JORR 2 Jalan Tol Cimanggis-Cibitung.
Setelah beroperasi penuh, tol dengan investasi sebesar Rp14,69 triliun dan masa konsesi 35 tahun ini dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Jakarta menuju Cikampek dari sisi selatan.
Secara keseluruhan, Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan ini memiliki 7 Simpang Susun (SS) dan 7 gerbang tol (GT), yaitu GT Jati Asih, GT Bantar Gebang, GT Setu, GT Sukaragam, GT Taman Mekar, GT Kutanegara, dan GT Sadang.
Penulis : Dina Karina Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas.com