> >

Kata Pertamina Soal Stok Pertalite Nasional: Aman Selama Ramadan hingga Idulfitri

Kebijakan | 3 April 2022, 05:42 WIB
Petugas beraktivitas dengan latar depan nosel dan selang Pertalite RON 90 dan Pertamax RON 92 di SPBU Abdul Muis, Jakarta, Selasa (21/7/2021). (Sumber: Kompas.tv/Ant/M Agung Rajasa/ss/aww)

"Pertalite diproduksi oleh kilang dalam negeri baik itu di Balikpapan dan Balongan. Sehingga secara supply tidak ada masalah, setiap saat dibutuhkan atau nanti ada kenaikan konsumsi secara produk siap," ungkapnya.

Kendati demikian, Emma menyebut ke depannya pemerintah akan mengatur terkait penggunaan Pertalite lantaran BBM jenis itu telah ditetapkan sebagai bahan bakar jenis khusus penugasan atau subsidi.

Pengaturan itu dilakukan, lanjutnya, agar konsumen yang mendapatkan BBM subsidi lebih bisa tepat sasaran.

"Tinggal nanti pengaturan penggunaan konsumennya, supaya lebih tepat sasaran karena Pertalite ini adalah bbm bersubsidi sehingga pada saatnya pemerintah akan mengatur kepada siapakah BBM bersubsidi itu akan ditujukan supaya tidak membebani negara dalam memberikan subsidi dan kompensasi," pungkas Emma.

Sebelumnya diberitakan, per 1 April 2022 harga Pertamax di Indonesia resmi naik. Kini harga Pertamax berkisar mulai Rp12.500 hingga Rp13.000 per liter.

Untuk wilayah Nanggroe Aceh Darussalam, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT) dari yang sebelumnya Rp9.000 per liter naik menjadi Rp12.500 per liter.

Lalu untuk wilayah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat dari yang sebelumnya Rp9.200 per liter naik menjadi Rp12.750 per liter.

Kemudian untuk wilayah Provinsi Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, dan Kodya Batam (FTZ) dari yang sebelumnya Rp9.400 per liter menjadi Rp13.000 per liter.

Baca Juga: Warga Keluhkan Kelangkaan Pertalite, Pertamina: Kami Pastikan Stok Cukup

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU