Shopee Hengkang Dari India dan Prancis, Ada Apa Nih?
Ekonomi dan bisnis | 31 Maret 2022, 10:43 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Shopee menutup layanan operasionalnya di India, padahal baru beroperasi selama 6 bulan, yaitu tepatnya pada Oktober 2021. Pihak Shopee menyatakan penutupan itu dilakukan dengan pertimbangan ketidakpastian yang melanda pasar global.
Shopee menutup layanannya di India dan memproses seluruh pesanan yang masuk sebelum Selasa (29/3/2022) dini hari waktu setempat. Lalu selama beberapa pekan ke depan, mereka masih membuka layanan purna jual (after sales) dan keluhan pelanggan.
Mengutip dari Kompas.com, Kamis (31/3/2022), kehadiran Shopee di India memang mendapat tentangan dari sejumlah pihak sejak awal. Diantaranya dari salah satu perkumpulan pedagang di India, yang mengajukan protes kepada Perdana Menteri India Narendra Modi.
Baca Juga: Induk Perusahaan Shopee Siap Mencetak 1.000 Talenta Teknologi Lokal Berkelas Global!
Mereka menyebut Shopee akan mengancam para pedagang lokal dan ekosistem pasar atau e-commerce yang sudah berjalan di sana, seperti Meesho atau Flipkart.
Mundurnya Shopee dari India sendiri terjadi sekitar satu bulan setelah produk buatan perusahaan Sea Group Limited lainnya, yaitu Free Fire dari Garena, diblokir di India pada Februari lalu.
Sebelumya, Shopee juga sudah hengkang dari Perancis, yakni sejak 6 Maret 2022. Manajemen berjanji akan menyelesaikan seluruh pesanan yang masuk ke Shopee Perancis hingga tanggal 6 Maret.
Namun setelahnya, operasional berikut layanan purna-jual Shopee Perancis akan dihentikan seluruhnya. Pihak perusahaan juga belum memberikan komentar terkait keluarnya Shopee dari Perancis.
Baca Juga: KPPU: Merger Gojek-Tokopedia Tidak Melanggar Persaingan Usaha
Shopee masuk ke India dan Perancis dalam waktu hampir bersamaan, yaitu Oktober 2021. Kini mereka juga keluar dari negara itu dalam waktu berdekatan, di bukan Maret 2022.
Penulis : Dina Karina Editor : Purwanto
Sumber : Kompas.com