> >

"Crazy Rich" Priok Minta Orang Kaya Pakai BBM Pertamax Series

Ekonomi dan bisnis | 15 Februari 2022, 09:19 WIB
BBM RON 92 Pertamax (Sumber: Antara )

JAKARTA, KOMPAS.TV- Ikatan Motor Indonesia (IMI) mengimbau masyarakat dari golongan mampu untuk menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax series.

Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat (Sekjen PP) IMI Ahmad Sahroni mengatakan, jika orang kaya memakai Pertamax series, secara tidak langsung turut membantu masyarakat yang memiliki tingkat ekonomi lebih rendah.

"Dengan membeli Pertamax series yang harganya lebih tinggi, sebenarnya kita sudah membantu masyarakat pengguna BBM di bawahnya,” kata Sahroni yang kerap dijuluki "Crazy Rich Priok'" dikutip dari Antara, Selasa (15/2/2022).

Baca Juga: Premium dan Pertalite Akan Dihapus, SPBU Hanya Jual Pertamax

Ia melanjutkan, tingkat konsumsi Pertamax series yang tinggi juga akan membantu Pertamina, mempertahankan harga jual BBM RON di bawah 92.

Menurutnya, pemilihan BBM dengan kadar oktan 92 ke atas,  adalah konsekuensi sebagai pengguna kendaraan bermotor. Pada saat membeli kendaraan keluaran baru, misalnya, apalagi yang tergolong mobil bagus, seharusnya konsumen sudah memproyeksikan agar kendaraan tersebut diisi dengan BBM yang juga berkualitas.

"Ketika Anda mampu membeli motor atau mobil, seharusnya Anda juga mampu membeli bahan bakar terbaik, meski dengan harga relatif lebih tinggi," ujar Sahroni.

Baca Juga: Pertamina Resmi Naikkan Harga BBM, Ini Daftar Lengkap Wilayah dan Besar Kenaikannya

Sahroni yang juga Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu menilai, penggunaan Pertamax series juga sebagai bentuk sumbangsih yang luar biasa kepada mereka yang membutuhkan.

"Jadi untuk BBM yang memiliki RON lebih rendah, biarlah dipakai mereka yang membutuhkan. Sedangkan Anda yang mampu, belilah yang lebih mahal," tambah politikus Nasdem ini.

Ia mengaku sudah lebih dari 10 tahun menggunakan Pertamax series dan merasa puas.

"Pertamax series punya standar untuk mobil yang kita pakai, pembakarannya juga sangat bagus. Jadi, meski harga relatif lebih tinggi, alhamdulillah BBM dengan RON tinggi ini punya fungsi kekuatan yang baik untuk mesin," pungkasnya.

Baca Juga: Perusahaan Kuwait Temukan Cadangan Migas Baru di Natuna

Seperti diketahui, harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina DEX, naik harga per 12 Februari 2022.

PT Pertamina (Persero) menyatakan bahwa kenaikan harga ini sesuai dengan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62K/12/MEM/2020.

Tercatat kenaikan harga BBM nonsubsidi itu berbeda-beda dalam tiap wilayah di Indonesia, yakni berkisar Rp 1.500 hingga Rp 2.650 per liter.

Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Antara


TERBARU