> >

Hanya dalam 2 Bulan, Pertamina Berkontribusi Rp2,7 Triliun untuk Pendapatan Negara Lewat Blok Rokan

Bumn | 5 November 2021, 18:30 WIB
Ilustrasi blok Rokan yang baru dikelola PT Pertamina setelah proses ambil alih dari swasta. (Sumber: Kompas.tv/Ant)

Baca Juga: Per Agustus 2021, Jumlah Pengangguran di Indonesia Capai 9,1 Juta Orang

Blok Rokan merupakan salah satu wilayah kerja minyak dan gas bumi terbesar di Indonesia.

Sejak 9 Agustus 2021, pengelolaan Blok Rokan di Provinsi Riau beralih ke PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) setelah 80 tahun atau sejak tahun 1951 dikelola PT Chevron Pasific Indonesia (CPI).

Saat ini, Blok Rokan menyumbang 24 persen dari total produksi minyak di Indonesia dan menyumbang produksi minyak terbesar nomor dua secara nasional.

Wilayah kerja migas ini memiliki luas mencapai 6.220,29 kilometer persegi dengan 10 lapangan utama, yaitu Minas, Duri, Bangko, Bekasap, Balam south, Kota Batak, Petani, Lematang, Petapahan, dan Pager.

Pada 1 Januari 2021, pemerintah memproyeksikan cadangan minyak sebanyak 350,73 MMSCFD dan gas bumi 9.071 BSCF.

Baca Juga: Pertamina Beber Tanda-tanda Gas Elpiji 3 Kg yang Sebaiknya Tidak Dibeli Masyarakat

 

Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Antara


TERBARU