5 BUMN ini Sumbang Rp40 Triliun untuk Negara di Tahun 2020
Ekonomi dan bisnis | 10 Juni 2021, 19:42 WIB
JAKARTA, KOMPAS.TV - Dari sekitar 113 perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), berikut ini lima perusahaan terbesar penyumbang negara.
Jumlah kontribusinya pun tidak main-main, yaitu mencapai 90% dari keseluruhan dividen negara.
Dalam hal ini Kementerian Keuangan menyampaikan lima BUMN sebagai kontributor terbesar penerimaan negara di tahun lalu.
"Kontribusinya sebesar 90,6% dari total dividen bagian pemerintah untuk 2020," kata Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu Febrio N. Kacaribu, saat rapat kerja bersama Badan Anggaran DPR RI, di Gedung DPR, Kamis (10/6/2021).
Menurutnya, penyumbang dividen terbesar pertama berasal dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) sebesar 26,4% dari total dividen bagian pemerintah.
Lalu, PT Bank Mandiri Tbk, yang menyumbang sebanyak 22,2%.
Disusul oleh PT Pertamina 19,1% dan PT Telkom Indonesia Tbk sebesar 17,8%. Serta tidak ketinggalan PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk sebesar 5,2%.
Dampak wabah Covid-19 tidak dipungkiri membuat pendapatan BUMN berkurang, yang pada akhirnya mengurangi sumbangan dividen untuk negara.
Tercatat total penerimaan dividen hanya sebesar Rp44,6 triliun atau turun 11,86% secara year on year (yoy) dari tahun 2019 sebesar Rp50,6 triliun.
Jika menghitung kontribusi sebesar 90,6%, maka secara total lima BUMN itu memberikan pemasukan sebesar Rp40,4 Triliun terhadap negara.
Meskipun turun, angka penurunan masih dianggap wajar.
Karena koreksi tidak lepas dari pelambatan ekonomi yang terjadi di seluruh dunia juga serta pertumbuhan dalam negeri.
Imbasnya juga terjadi pada penerimaan negara dari pajak BUMN, dalam bentuk perpajakan dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).
Sumbangan PNBP 2020 tercatat hanya Rp245 triliun, atau turun 14% dari setoran pajak tahun sebelumnya yang mencapai Rp285 triliun.
Penulis : Juni Triyanto Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV