BTN Berhasil Salurkan 31.000 Unit KPR Subsidi
Perbankan | 19 April 2021, 06:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk berhasil menggenjot realisasi penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Subsidi dengan total lebih dari 31.000 rumah hingga medio April 2021.
Capaian ini tentu saja sejalan dengan Program Satu Juta Rumah yang diinisiasi Presiden Joko Widodo melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Baca Juga: Strategi Beli Properti dan Kendaraan Saat Pandemi, Pertimbangkan KPR Second
Direktur Consumer and Commercial Banking Bank BTN, Hirwandi Gafar mengatakan permintaan pembiayaan perumahan tahun 2021 mulai menunjukkan peningkatan, menyusul berbagai kebijakan pemerintah untuk mendongkrak ekonomi nasional.
Untuk memanfaatkan berbagai stimulus positif dari pemerintah tersebut, Bank BTN pun senantiasa berinovasi untuk mengoptimalkan penyaluran KPR Subsidi.
"Berbagai inovasi yang digelar Bank BTN pun menunjukkan capaian positif," kata Hirwandi, sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Minggu (18/04/2021).
Baca Juga: BTN Pangkas Bunga KPR, Cek Disini
Bank BTN tercatat telah menyalurkan KPR Subsidi lebih dari 153.000 rumah senilai Rp21,5 triliun, baik secara konvensional maupun syariah, sejak pandemi mulai merebak pada awal tahun 2020.
Teruntuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), Bank BTN pun menyediakan beragam produk KPR Subsidi.
Mulai dari KPR Subsidi berskema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Subsidi Selisih Bunga (SSB) dengan bunga 5 persen fix rate atau tetap hingga 20 tahun.
Baca Juga: Mau KPR Hingga Kredit Motor dengan Bunga Terjangkau? Disini Nih!
Selain itu terdapat pula pikihan KPR Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT) dengan bantuan uang muka hingga Rp40 juta.
Sebagai informasi, hingga Desember 2020, Bank BTN masih menempati posisi teratas dalam pangsa pasar KPR Subsidi.
Bank yang dulunya bernama Bank Tabungan Pos ini terekam mendominasi pasar KPR Subsidi sebesar 87 persen per akhir tahun lalu.
Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV