Kadin: PSBB Jadi Faktor Resesi Indonesia
Ekonomi dan bisnis | 6 November 2020, 22:51 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) disebut Kamar Dagang Indonesia (Kadin) sebagai penyebab resesi yang berlangsung di Indonesia.
Hal itu diungkap oleh Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perdagangan Benny Soetrisno dalam pernyataan visual kepada jurnalis Kompas TV Agi Kurniasandi, Jumat (6/11/2020).
"Masih ada pengaruh cukup besar dari PSBB yang cukup menghentikan aktivitas ekonomi. Tentu bisa kita maklumi, bahwa kita tidak mungkin bisa plus," kata Benny.
Baca Juga: Pengangguran Melonjak Selama Resesi, Jakarta Tertinggi
Pernyataan tersebut dikatakan Benny saat mengomentari pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal ketiga tahun ini yang mengalami -3,49%.
"Ini kedua kalinya pertumbuhan ekonomi minus. Jadi kita bisa mengatakan kondisi ekonomi kita (dalam) posisi resesi," ujarnya.
Namun begitu, Benny mengatakan, pertumbuhan ekonomi yang minus ini cukup berkurang. Karena terdapat pertumbuhan sebesar 5,05% dari kuartal dua ke kuartal tiga.
Dengan adanya pertumbuhan tersebut, Benny berharap di kuartal empat bisa lebih positif lagi. Harapan itu bisa terwujud jika terjadi pelonggaran PSBB.
Baca Juga: Meski Angka Positif Menurun, Pemprov DKI Tetap Perpanjang PSBB
"Kami berharap di kuartal keempat ini terjadi pelonggaran PSBB. Sehingga pertumbuhan ekonomi di kuartal keempat akan lebih besar dibandingkan pertumbuhan ekonomi di kuartal ketiga," ujarnya.
Dengan adanya pelonggaran PSBB, akan lebih banyak lagi aktivitas bisnis di kuartal keempat.
"Sehingga pada akhir tahun year on year bisa didapatkan. Ada pertumbuhan walaupun minusnya masih lebih kecil dibandingkan kuartal ketiga."
Penulis : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV