> >

Partai Buruh Tak Hanya Omon-Omon Soal Kedaulatan Pangan

Advertorial | 10 Januari 2024, 11:45 WIB
Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyatakan, pihaknya tidak hanya omon-omon soal kedaulatan pangan.  (Sumber: Dok Partai Buruh)

KOMPAS.TV – Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyatakan, pihaknya tidak hanya omon-omon soal kedaulatan pangan. 

Awalnya, dia menjelaskan ketersediaan pupuk, benih, dan tanah adalah satu nafas untuk petani. Oleh karena itu, hal tersebut harus menjadi tanggung jawab negara. 

Hal itu disampaikan Said Iqbal seusai kegiatan Tanam Serentak di 427 hektare sawah yang diadakan Serikat Petani Indonesia (SPI) di Desa Sukamulya, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (9/1).

"Subsidi bukan kepada pabrik-pabrik pupuk dan sentra-sentra benih oleh korporasi. Subsidi itu untuk membangun daulat pangan," kata Said Iqbal.

Dia mencontohkan SPI telah berhasil mencetuskan kawasan daulat pangan di Tuban.

Said Iqbal menyebutkan di kawasan tersebut diterapkan agroekologi dan memanfaatkan pupuk kompos dari kandang-kandang sapi di sekitar sawah dialirkan ke sawah-sawah, tidak menggunakan pestisida.

"Kemudian benihnya adalah benih lokal akhirnya hasil yang dicapai adalah tiga kali lipat. Jadi, Partai Buruh bukan sekedar omon-omon. Partai buruh sudah bertindak melalui  inisiatornya Serikat petani Indonesia bukan omon-omon," lanjutnya. 

Baca Juga: Hasil Survei Risetindo Barometer: Elektabilitas Partai Buruh Lolos Ambang Batas Parlemen

Said Iqbal juga menyebutkan saat ini konflik agraria yang paling utama dihadapi petani ialah pengadaan benih dan pupuk.

"Jadi, Tuban adalah salah satu proyek percontohan. Hari ini SPI juga memulai di Desa Sukamulya," jelasnya.

Dia juga menyebutkan jika Partai Buruh menang pemilu, pihaknya akan menyerahkan tanah seluas 12 juta hektare kepada petani untuk kedaulatan pangan dan agroekologi 

"Dan koperasi-koperasi semacam dulu dihidupkan lagi, tapi koperasi ini bukan seperti zaman orde Baru yang mengelola adalah negara dan elite kota yang masuk ke desa. Namun, dioperasi dan dikelola langsung oleh para petani," pungkas Said Iqbal.

Said iqbal juga menyampaikan bahwa ektabilitas partai buruh sudah 4.778 persen dengan elektabilitas ini partai buruh berkeyakinan lolos ke Senayan.

Dengan demikian partai buruh dapat mewujudkan aspirasi seluruh Indonesia, termasuk para petani di desa Sukamulya Indramayu.

Reformasi agraria (pengembalian tanah petani dari korporasi), kedaulatan pangan (anti-impor beras), redistribusi tanah untuk petani sebanyak 12 juta hektar di seluruh Indonesia, pengadaan benih dan pupuk yg murah yang bersifat agroekologi, dan sistem irigasi sepanjang masa) TDK mengadakan tadar hujan.

Baca Juga: Partai Buruh: Bawaslu Harus Lindungi Hak Politik Pekerja dan Buruh Sebagai Warga Negara

Partai Buruh menargetkan satu kursi DPR RI di Dapil Indramayu kota Cirebon dan kabupaten Cirebon. Khusus di Indramayu menargetkan 6 sampai dengan 7 kursi DPRD kabupaten Indramayu.

Dengan demikian, Partai Buruh bisa mendapatkan satu fraksi DPRD kabupaten Indramayu dan akan memajukan calon bupati atau wakil bupati yang berasal dari petani dari partai.

Penulis : Adv-Team

Sumber : Kompas TV


TERBARU