Staf Pribadi Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ossy Dermawan menceritakan respons Ketua Umum Partai Demokrat terkait kasus gagal bayar PT Asuransi Jiwasraya, di cuitan twitternya. Pada unggahan pertama, Ossy menceritakan SBY menerima sejumlah tamu pada kamis (26/12/2019). Dalam pertemuan itu ada yang menyampaikan bahwa kasus Jiwasraya mau ditarik mundur ke tahun 2006. Lebih lanjut cuitan itu menuliskan, dengan tenang SBY menjawab, kalau di negeri ini tak satupun yang mau bertanggung jawab tentang kasus Jiwasraya, ya salahkan saja masa lalu.
Cuitan ini pun berlanjut dalam 3 unggahan di twitter. Ossy menyampaikan respons SBY, bahwa ia mendapatkan informasi, sekarang banyak BUMN yang bermasalah. Diantaranya mulai dari keuangan yang tidak sehat, utang yang sangat besar, hingga dugaan penyimpangan. “Kalau begini, jangan-jangan saya lagi yg disalahkan”. Begitu respons SBY dituliskan oleh Ossy Dermawan.
Lebih lanjut Ossy menuliskan, "Jika ini pun tidak ada yang bertanggung jawab, ya sudah salahkan saja tahun 2006. Para pejabat tahun 2006 juga masih ada, mulai dari saya, Wapres JK (Jusuf Kalla), Menteri Keuangan SMI (Sri Mulyani Indrawati), Menteri BUMN dll, Tapi, tak perlu mereka hrs disalahkan.”
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi, menyebut masalah yang terjadi pada BUMN asuransi itu, sudah muncul sejak 10 tahun silam. Jika ditarik ke belakang, artinya kasus jiwasraya ini terjadi pada saat pemerintahan SBY.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.