SUMATERA UTARA, KOMPAS.TV - Tim gabungan dari Rumah Sakit Bhayangkara Tk II Medan, Polda Sumut dan Polresta Deli Serdang melakukan ekshumasi atau pembongkaran makam siswa SMP Negeri 1 STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang yang meninggal diduga akibat dihukum gurunya squat jump 100 kali.
Dalam melakukan autopsi, tim dokter forensik hanya mengambil beberapa jaringan yang terkait dengan dugaan penyebab kematian, di antaranya jaringan organ, ginjal, dan beberapa jaringan bagian tubuh lain.
Sampel jaringan tersebut akan dibawa ke Laboratorium Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan.
Namun, hingga berita ini ditulis, belum bisa dipastikan kapan hasil autopsi tersebut akan keluar karena ditentukan dari hasil pemeriksaan sampel jaringan yang waktunya diperkirakan tiga hingga empat minggu.
#siswasmp #squatjump #sumaterautara #polisi #ekshumasi
Baca Juga: Ricuh! 3 Anggota Geng Motor di Sulawesi Selatan Diamuk Warga, Ini Penyebabnya
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.