AMBON, KOMPAS.TV - Aksi demonstrasi ratusan sopir angkot di depan Kantor Gubernur Maluku berakhir ricuh.
Massa menuntut Pemprov Maluku tegas atas beroperasinya angkutan online.
Kericuhan ini terjadi saat massa hendak menutup ruas Jalan Sultan Khairun di depan Balai Kota Ambon, Senin (30/09) siang.
Massa dihalangi polisi dan Dinas Perhubungan, hingga terjadi saling dorong.
Sopir angkot menuntut Pemerintah Provinsi Maluku agar bertindak tegas kepada transportasi online yang beroperasi tanpa izin operasional.
Baca Juga: Ricuh! Acara Diskusi yang Dihadiri Sejumlah Tokoh di Jakarta Selatan Dibubarkan Sekelompok Orang
#ricuhdemo #sopirangkot #angkutanonline
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.