JAKARTA, KOMPAS.TV - Belum selesai kasus perundungan yang mengakibatkan mahasiswa PPDS UNDIP meninggal dunia, kini muncul satu lagi kasus perundungan yang terjadi di dunia Pendidikan.
Beberapa Waktu lalu ramai diperbincangkan kasus bullying di salah satu sekolah internasional Jakarta, yang disebut-sebut pelakunya melibatkan anak ketua Partai.
Pelapor yang mengaku menjadi korban perundungan tersebut memberikan sejumlah keterangan saat RDP Bersama DPR pada Selasa (17/9/2024).
Korban berinisial RE mengaku sudah tidak mendapatkan teman sejak pertama kali ia masuk ke sekolah tersebut, dan kerapkali dirundung secara verbal di depan umum.
Salah satu pernyataan korban yang menghebohkan masyarakat adalah pelaku perundungan merupakan anak ketua Partai.
Lalu bagaimana kebenarannya, dan apa sanksi serta peraturan yang berlaku dalam kasus perundungan ini?
Saksikan selengkapnya di Ni Luh Vodcast berikut ini.
Jangan lupa juga untuk saksikan program Ni Luh setiap Senin pukul 20.30 di KompasTV.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.