Respons Gerindra soal Peluang Duet Ahmad Luthfi-Kaesang di Pilkada Jateng

JAKARTA, KOMPAS.TV - Partai Gerindra memutuskan mengusung Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad sebagai Calon Gubernur Jawa Tengah 20204.  

Muzani membantah kader Gerindra tidak maju Pilgub Jawa Tengah untuk memberi jalan Ahmad Lutfhi yang disebut-sebut pilihan Presiden Jokowi.

Soal Cawagub pendamping Lutfhi, Muzani bilang nama Kaesang Pangarep yang paling menonjol di survei.

Usai Gerindra Usung Ahmad Lutfhi, Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul mengungkap ada banyak usulan agar partainya mengusung mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Bambang Pacul membantah, nama Andika dimunculkan untuk menandingi Ahmad Lutfhi di Pilkada Jawa Tengah.

Saat Koalisi Indonesia Maju menggodok calon lawan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep justru menemui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Nasdem Tower Jakarta Pusat.

Usai pertemuan, Ketua DPP Nasdem Willy Aditya menyebut Anies-Kaesang belum jodoh.

Sementara, Juru Bicara PSI Dedek Prayudi memberi bocoran, ia dilarang Kaesang saat ingin mendorongnya maju Pilkada Jawa Tengah.

Dari pertemuan Kaesang dan Surya Paloh di Nasdem Tower, Pengamat Politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin menyimpulkan Kaesang tak akan maju Pilkada Jakarta.

Alasannya, elektabilitas Kaesang hanya 1 persen di Jakarta.

Meski pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur tinggal sekitar satu bulan lagi, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep belum menunjukkan sikap jelas akan ikut Pilkada Jakarta atau Jawa Tengah.

Padahal, Survei Litbang Kompas menunjukkan elektabilitasnya cukup tinggi di Jawa Tengah tapi rendah di Jakarta.

Baca Juga: PAN Buka Peluang Kaesang Dampingi Ahmad Luthfi di Pilkada Jawa Tengah

#kaesang #ahmadluthfi #pilkadajateng