Soal Peluang Kaesang Maju Pilkada, Pengamat: Kaesang Tidak Rasional Jika Masuk ke Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.TV - Lampu hijau kian terang diberikan Presiden Jokowi merespons peluang putra bungsunya, Kaesang Pangarep maju di Pilkada 2024.

Saat ditanya lebih baik Kaesang maju Pilkada Jawa Tengah atau Jakarta, Jokowi menjawab sambil berseloroh menyebut kedua daerah pemilihan kepala daerah itu sama bagusnya.

Padahal sebelumnya Presiden Joko Widodo sebatas menyatakan tugas orang tua hanya mendoakan.

Jokowi juga membantah tudingan menggunakan pengaruhnya, pada parpol-parpol agar mendukung anggota keluarganya di pilkada.

Bantahan dukungan Jokowi untuk putra bungsunya, juga pernah digaungkan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.

Zulhas mengkalim pernah bertanya langsung jika Kaesang maju di pilkada.

Menurut Zulhas, Jokowi saat itu melarang putranya diusung parpol untuk maju pilgub.

Dari hasil survei Litbang Kompas, terhadap sejumlah tokoh jelang Pilgub Jakarta 2024, putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep mendapat satu persen elektabilitas.

Masih jauh dibandingkan calon lain, seperti Anies Baswedan dan Basuki Tjahaya Purnama yang di atas 20 persen.

Kita akan membahasnya bersama Dewan Penasihat PSI, Irma Hutabarat dan Ray Rangkuti, Direktur Eksekutif Lingkar Madani.

Baca Juga: Jokowi Sebut Jateng-Jakarta Sama Bagusnya untuk Kaesang, Pilkada Mana Pilihan Kaesang?

#jokowi #kaesang #pilkada2024