SAMARINDA, KOMPAS.TV - Seorang pria yang berprofesi sebagai tukang servis telepon seluler bernama basri tewas di Rumah Qur'an di Samarinda, Kalimantan Timur.
Korban diketahui merupakan penjaga Rumah Qur’an yang tengah bekerja sampingan sebagai jasa perbaikan telepon seluler.
Dari hasil visum dan pemeriksaan kepolisian, terdapat beberapa luka tusukan di tubuh korban.
Kapolsek Samarinda mengatakan, kronologis bermula saat korban hendak memperbaiki ponsel pelaku.
Saat pelaku ingin meminjam ponsel korban, korban menolak meminjamkannya dengan alasan selain baru kenal, korban juga sedang sibuk memperbaiki ponsel pelaku.
Pelaku yang tak terima dan merasa tersinggung kemudian menganiaya korban.
Tak sampai disitu, pelaku bahkan menikam korban dengan badik yang dibawanya. Korban langsung tewas di tempat.
Rumah Qur’an yang menjadi lokasi pembunuhan telah dipasang garis polisi.
Kasus ini masih terus didalami polisi, sementara pelaku dan juga kedua temannya sudah ditahan di Polsek Samarinda Ulu.
Baca Juga: Eks Napi Lapas Kesambi Bocorkan Curhatan 7 Terpidana Kasus Vina: Mereka Bilang Bukan Pembunuh
#pembunuhan #samarinda #motifpembunuhan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.