KLUNGKUNG, KOMPAS.TV - Pasca kasus penganiayaan salah seorang taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran atau STIP yang menyebabkan korban meninggal dunia, bukanlah yang pertama terjadi.
Buntut dari kejadian ini, Kementerian Perhubungan memutuskan tidak ada penerimaan siswa baru khusus di STIP tahun ini.
Hal ini dilakukan untuk memutus tradisi senior di sekolah tersebut.
Namun, keputusan Menteri Perhubungan untuk tidak menerima mahasiswa baru tahun ini di STIP bukanlah solusi yang efisien dan menghilangkan tradisi senior dan junior di kampus tersebut.
Pemerintah harus membuat aturan dan sanksi yang tegas bagi pelaku agar tradisi kekerasan yang dilakukan kakak kelas bisa terhenti.
Polisi menetapkan empat tersangka, yang merupakan kakak senior korban pada kasus penganiayaan yang berujung kematian kematian.
Korban Putu Satria Ananta Rustika, dianiaya seniornya di toilet sekolah hingga tak sadarkan diri.
Korban sempat dibawa rekannya untuk mendapatkan perawatan medis di klinik sekolah.
Namun setelah diperiksa, ternyata korban sudah tidak bernyawa.
Baca Juga: Menhub Budi Karya Sumadi Tegaskan STIP Tak Akan Terima Mahasiswa Baru Tahun 2024, Ini Alasannya
#stip #tarunastip #menhub
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.