CIREBON, KOMPAS.TV- Demi mendapat uang baru antrean warga berjubel dan barisan jadi tidak rapi.
Warga juga saling serobot sehingga suasana tidak kondusif, petugas dari TNI-Polri sampai membantu untuk merapikan barisan. Jumlah warga yang terlalu banyak ini membuat proses penukaran uang sempat mengalami kendala.
Akhirnya petugas gabungan memilih 10 orang pertama untuk penukaran uang. Namun, kericuhan kembali terjadi karena warga saling berebut posisi.
Sementara itu, pihak Bank Indonesia menegaskan fenomena saling dorong ini terjadi karena ketidakpahaman warga akan prosedur penukaran uang baru.
Kendati demikian, Bank Indonesia akan melayani penukaran secara luring. Namun, jumlah pendaftarnya sangat terbatas.
Baca Juga: Mengamuk hingga Adu Jotos, Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 di Sejumlah Daerah Berakhir Ricuh!
Editor Video: Joshua Victor
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.