KOMPAS.TV - Seiring meningkatnya tekanan internasional untuk melakukan gencatan senjata di Jalur Gaza, Presiden Turki, Recep Tayyip Erdo an mengincar peran penting pasca perang.
Erdo an bahkan percaya bahwa Hamas bukanlah kelompok teroris, tetapi pejuang kemerdekaan.
Pengamat memperingatkan kedekatan Erdo an dengan Hamas bisa memicu perlawanan dari Israel.
Selengkapnya, berikut liputan VOA soal keinginan besar Turki untuk ambil andil dalam membantu Gaza usai perang.
Baca Juga: PBB dan Sejumlah Badan Amal Kecam Kurangnya Akses Bantuan ke Gaza Akibat Serangan Israel!
#presidenturki #erdogan #israelhamas
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.