Kompas TV video vod

Cerita Perjuangan dan Perjalanan Ibu Mengasuh Anak dengan Kelainan Genetik Langka

Kompas.tv - 4 Maret 2024, 14:35 WIB
Penulis : Edwin Zhan

KOMPAS.TV - Sharletta Qiana Hidayat atau yang akrab disapa Qia, sama seperti anak-anak lain seusianya.

Ia ceria menikmati warna-warni masa kecil, bersama adik dan teman-teman.

Qia yang berusia 7 tahun dan duduk di kelas 1 SD ini hidup dengan kelainan genetik langka.

Semua berawal, saat sang ibu melihat ada yang tidak biasa pada bentuk kepala Qia, saat masih berusia 2 bulan.

Sang Ibu menyangka Qia mengidap hidrosefalus; akan tetapi diagnosis dokter berbeda.

Dokter menegaskan Qia memiliki kelainan genetik langka, sehingga saat umur 2 bulan kepalanya harus dioperasi.

Untuk mendapatkan dukungan membesarkan anak dengan kondisi berbeda, sang ibu bergandengan tangan dengan Komunitas Indonesia Rare Disorder (Perkumpulan Anak-Anak Dengan Penyakit Langka).

Komunitas Indonesia Rare Disorders menjadi wadah bagi orangtua berbagi informasi dan saling memberi dukungan, mengasuh anak-anak dengan penyakit langka.

Komunitas ini berupaya agar pemerintah makin memperhatikan anak-anak berpenyakit langka yang lambat mendapat diagnosis.

Apalagi, tes genetik sebagai bahan diagnosis harganya sangat mahal.

Baca Juga: Cerita Orangtua Para Pemain Timnas U-20 yang Kecewa Anaknya Batal Berlaga di Piala Dunia

#kelainangenetik #genetiklangka #indonesiararedisorder

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x