MAKASSAR, KOMPAS.TV - Naiknya harga beras berdampak terhadap sejumlah penjual makanan di nusantara, seperti penjual nasi kuning di Makassar, Sulawesi Selatan yang harus mengurangi porsi nasi kuning dagangannya.
Biasanya satu porsi lengkap nasi kuning dijual dengan harga Rp 10.000, namun sejak harga beras naik ia harus mengakali naiknya harga beras dengan mengurangi takaran porsi nasi kuning yang dijualnya.
Selain itu, naiknya harga beras juga berpengaruh akan jumlah penjualannya setiap hari yang makin turun.
Sementara di Banjarmasin, Kalimantan Selatan naiknya harga beras lokal juga berdampak pada omzet penjualan salah satu rumah makan.
Namun pemilik rumah makan menyebut tetap menggunakan jenis beras lokal, karena tidak ingin mengubah cita rasa pada menu makanan yang sudah ada.
Pemilik rumah makan berharap pemerintah agar segera turun tangan menanggulangi kenaikan harga beras lokal yang masih tinggi.
Penjual makanan juga mengharapkan solusi konkret atasi kenaikan harga agar harga bahan makanan bisa lebih terjangkau.
Baca Juga: Gibran Rakabuming Buka Suara soal Target Program Pembangunan di Solo
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.