JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Litbang Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung bekerja sama dengan International Development Law Organization atau IDLO menggelar lokakarya hukum lingkungan dan litigasi perubahan iklim.
Lokakarya ini diikuti oleh perwakilan hakim dari negara ASEAN antara lain, Indonesia, Malaysia, Sinagpura, Thailand, Filipina, Laos, Kamboja.
Belasan hakim yustisial Makamah Agung Indonesia berpartisipasi dalam kegiatan ini dan masing-masing negara tetangga mengirimkan dua hakim lingkungan mereka dalam lokakarya tersebut.
Dalam lokakarya ini para hakim negara ASEAN bertukar informasi dan pemahaman dalam menyelesaikan perkara hukum lingkungan di setiap negara.
Menurut Pimpinan Program Managemen IDLO Headquarter, Ljubomir Petruljeskov menyatakan agenda utama lokakarya ialah mengembangkan modul pelatihan berbasis online, tentang hukum lingkungan dan litigasi perubahan iklim yang terjadi di Asia Tenggara.
Mahkamah Agung Republik Indonesia merespon positif lokakarya ini.
Dalam acara penutupan lokakarya, Hakim Agung, Prim Haryadi menyatakan lokakarya ini sangat bermanfaat dalam menambah wawasan dan pemahaman para hakim lingkungan di Indonesia, terhadap isu perusakan lingkungan dan perubahan iklim di Asia Tenggara.
Lokakarya ini dilakukan secara daring dan tatap muka, di Hotel Le Meridien, Jakarta pada 5 dan 6 Februari 2024.
Lokakarya ini merupakan implementasi dari pertemuan Ketua Mahkamah Agung RI dengan Pimpinan IDLO pada Desember 2023 silam.
Sebagai bentuk kerjasama dalam pengembangan pendidikan dan pelatihan hakim di ASEAN.
Baca Juga: Ketua Mahkamah Agung Kunjungi Gedung Pengadilan Negeri dan Agama Donggala - MA NEWS
#mahkamahagung #IDLO #manews
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.