KOMPAS.TV - Gerakan salam 4 jari belakangan viral di media sosial.
Menurut Anies, gerakan salam 4 jari itu muncul sebagai pesan dari masyarakat, yang menginginkan adanya perubahan.
Ganjar Pranowo bilang, gerakan salam 4 jari adalah bagian dari demokrasi yang diinginkan rakyat.
Media sosial kini diramaikan dengan gerakan salam 4 jari dengan tanda pagar, atau tagar, tau satu tiga tambah kita hadang pemilu curang.
Salah satu pelopornya ialah Aktivis John Muhammad yang mengunggah dalam akun instagram miliknya. Gerakan ini disebut bukan berasal dari permintaan paslon tertentu. Gerakan ini juga mengajak masyarakat agar tidak golput dan hadang kecurangan pada Pilpres 2024 mendatang.
Direktur Algoritma Research and Consulting, sekaligus Dosen Ilmu Politik Universitas Indonesia, Aditya Perdana bilang fenomena salam 4 jari sebagai bentuk sikap publik soal ketidakpuasan serta kekecewaan terhadap ketiga paslon capres-cawapres.
Hari pencoblosan 14 Februari semakin dekat. Apakah salam 4 jari mampu menggerakkan pemilih bimbang untuk menentukan paslon mana yang akan dipilih nanti?
Baca Juga: Cara Unik Caleg Kampanye: Gelar Demo Masak hingga Pasang Baliho Super Hero
#4jari #pemilu #pilpres
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.