Khofifah Indar Parawansa Klaim Siap Dukung TKN Prabowo-Gibran: Antara Nahdlatul Ulama dan Kampanye

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pasca menyatakan mendukung pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka; Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa segera mundur sementara dari kepengurusan di Nahdlatul Ulama.

Tak cuma di Pengurus Besar NU, Khofifah juga bakal nonaktif sebagai Ketua Umum Muslimat NU.

Khofifah resmi melepas jabatan di NU pasca Debat Keempat, Minggu besok (21/1).

Aturan di  NU, memang mengharuskan yang jadi pengurus harus nonaktif bila menjadi pendukung salah satu Capres dan Cawapres.

Muslimat NU yang dipimpin Khofifah selama empat periode adalah organisasi perempuan yang punya jumlah massa signifikan.

Dalam politik, selama ini, NU termasuk muslimat yang senantiasa diperhitungkan suaranya.

Suara NU tersebar di Jawa Timur paling banyak dan sebagian Jawa Tengah, hingga Jawa Barat.

Karena itu, perebutan suara antar tiga Capres-Cawapres jadi signifikan di Jawa Timur.

Apalagi, Prabowo-Gibran, pasangan nomor urut 2, didukung Khofifah yang berstatus Gubernur Jawa Timur.

Khofifah menyatakan mendukung Prabowo-Gibran pasca ibadah Umrah.

Baca Juga: Khofifah Ajukan Surat Permohonan Nonaktif Ketua Muslimat NU ke PBNU Malam Ini

#khofifh #nahdlatululama #prabowogibran