SEMARANG, KOMPAS.TV - Kodam IV Diponegoro menyerahkan sepenuhnya kasus baliho bergambar Dandim Sukoharjo bersama paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran kepada pihak berwenang.
Kapendam IV Diponegoro, Kolonel Infantri Richard Harison bilang kasus baliho tersebut telah diserahkan kepada Bawaslu setempat.
Kolonel Richard menegaskan, tak ada perintah pemasangan baliho tersebut dan diduga merupakan upaya adu domba TNI.
Sementara Bawaslu Sukoharjo bilang baru sebatas melakukan penelusuran temuan baliho itu, belum ada saksi yang diperiksa.
Sebelumnya, baliho bergambar Dandim Sukoharjo, Letkol Slamet Riyadi bersanding dengan Prabowo-Gibran viral di media sosial.
Baliho dengan tulisan selamat dan sukses ini terpasang di salah satu area persawahan di Sukoharjo, Jawa Tengah.
Terkait baliho, Dandim Sukoharjo memastikan tak ada perintah pemasangan dan hal itu merupakan propaganda negatif.
Baca Juga: Kata Politisi PDIP Masinton Pasaribu soal Peluang Koalisi Anies-Ganjar di Putaran Kedua Pilpres
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.