JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah tokoh elite hadir di peringatan ulang tahun ke-51 PDI Perjuangan, namun pertama kalinya Presiden Joko Widodo tidak hadir atau absen di acara HUT PDIP.
Presiden Joko Widodo tak menghadiri perayaan hari ulang tahun ke-51 PDI Perjuangan karena melakukan kunjungan ke sejumlah negara ASEAN.
Jokowi juga tidak memberikan video ucapan hingga karangan bunga selamat ulang tahun bagi PDIP.
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri mengaku hanya mengudang yang bersedia hadir.
Wakil Presiden, Ma'ruf Amin para menteri dari PDI Perjuangan turut hadir di acara itu.
Sehari sebelum ultah PDIP, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja di Filipina, Vietnam dan Brunei Darussalam.
Baca Juga: Jokowi Tak Hadir di HUT ke-51 PDIP, Megawati: Hanya Mengundang yang Bersedia Hadir!
Sebelum berangkat ke luar negeri, Jokowi mengaku belum menerima undangan terkait ultah PDIP.
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto menyebut Presiden Joko Widodo memang tak diundang karena menghormati agenda kenegaraan Presiden Joko Widodo.
Hubungan PDI Perjuangan dan Jokowi jadi perbicangan setelah Jokowi makan malam dengan Menteri Pertahanan sekaligus Capres Nomor Urut 2, Prabowo Subianto pada 5 Januari lalu.
Jokowi mengaku membahas soal pilpres dalam pertemuan itu.
Peneliti Politik, Iseas Made Supriatma menilai Presiden Joko Widodo harus memperjelas soal posisi politiknya.
Menurut Made tak masalah jika presiden mendeklarasikan dukungan namun yang terpenting aparat negara harus tetap netral.
Sinyal meretaknya hubungan Jokowi dan PDI Perjuangan makin mencuat ditambah adanya kecenderungan arah dukungan Jokowi ke Prabowo-Gibran, namun demikian publik menuntut komitmen netralitas pemerintah serta jajaran menjaga pemilu 2024 jujur adil dan damai tetap terjaga.
Baca Juga: KPU Temukan Ribuan Surat Suara Rusak dan Masalah Logistik Pemilu
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.