JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua BEM Universitas Indonesia Non Aktif, Melki Sedek Huang membantah tudingan melakukan kekerasan seksual.
Melki membenarkan selama laporan kasus itu diterima internal BEM UI dirinya diberhentikan sementara sebagai Ketua BEM.
Melki menegaskan, ia tidak pernah melakukan kekerasan seksual terhadap siapapun.
Melki juga meminta semua pihak menghormati proses intenal BEM UI, terhadap laporan yang membawa namanya dalam dugaan kekerasan seksual.
Terkait diberhentikannya Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang dari jabatanya atas tuduhan kekerasan seksual.
Pihak Universitas Indonesia belum mau berkomentar banyak dan menghormati penyelesaian secara internal di lingkungan BEM.
Pihak kampus Universitas Indonesia menegaskan menghormati proses yang dilakukan internal badan eksekutif mahasiswa.
Kepala Biro Humas Universitas Indonesia, Amelita Lusia mengatakan jika ada laporan dugaan kekerasan seksual pihak kampus UI menegaskan hal itu menjadi ranah satuan tugas pencegahan dan penanganan kekerasan seksual, Satgas PPKS UI.
Humas UI pun menyebut, kampus bisa menindaklanjuti jika ada rekomendasi dari Satgas PPKS.
Terakhir Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang terlihat dalam aksi bersama sejumlah mahasiswa dari berbagai universitas menggelar aksi demo di depan Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (18/12) kemarin.
Dalam aksinya mahasiswa menantang Cawapres Gibran Rakabuming untuk debat politik.
Mereka menilai gibran dengan segala kontroversinya sudah merusak demokrasi.
Baca Juga: Dicopot Sementara, Ketua BEM UI Melki Sedek Huang Bantah Tudingan Kekerasan Seksual
#ketuabemui #melkisedek #tudingankekerasanseksual
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.